logo Kompas.id
NusantaraWarganet Soroti Mudahnya Masuk...
Iklan

Warganet Soroti Mudahnya Masuk Maluku di Saat Wabah Covid-19

Pemerintah Provinsi Maluku belum memutuskan soal karantina. Yang bisa dilakukan adalah penapisan di akses masuk seperti bandara dan pelabuhan, Warganet pun bersuara.

Oleh
FRANS PATRI HERIN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/p0HyvJrSSz5Yrni6zxVIMaA2nFw=/1024x484/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F993abb91-c73e-4184-9731-5e2ae6fff925_jpg.jpg
HUMAS PEMPROV MALUKU

Petugas memeriksa penumpang KM Nggapulu yang tiba di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon, Senin (30/3/2020). Pemeriksaan itu bertujuan untuk mencegah penyebaran virus korona baru penyebab penyakit Covid-19.

AMBON, KOMPAS — Gubernur Maluku Murad Ismail diminta segera menutup akses masuk ke Provinsi Maluku demi mencegah penyebaran virus korona baru penyebab Covid-19. Hingga Selasa (31/3/2020), masih banyak pendatang yang tiba di Maluku dikarantina di mes pemerintah dengan logistik rutin.

Desakan paling kuat datang dari warganet yang dalam satu pekan terakhir belum melihat langkah tegas Gubernur yang juga mantan Kepala Korps Brigade Mobil Polri itu. Jagat dunia maya kian ramai setelah Murad berpose sambil memegang secarik kertas bertuliskan ”tetap di rumah par semua pung bae”, yang berarti tetap di rumah demi kebaikan bersama. Foto itu beredar pada Senin (30/3/2020) petang.

Editor:
gesitariyanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000