logo Kompas.id
NusantaraPembatasan Jarak Fisik di...
Iklan

Pembatasan Jarak Fisik di Pasar Tradisional Aceh Belum Berjalan

Di Aceh, para penjual dan pembeli di pasar berbaur tanpa melakukan pembatasan jarak fisik dan tanpa menggunanakan masker. Padahal, pembatasan jarak fisik salah satu cara memutuskan rantai penyebaran virus korona.

Oleh
ZULKARNAINI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/B27bwnPv-wwitk_LypJ4fU4n5Dg=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F20200403AIN_Pasar-Tradisional-di-Banda-Aceh-2jpg_1585903586.jpg
KOMPAS/ZULKARNAINI

Suasana pasar ikan tradisional Pelabuhan Lampuloe, Kota Banda Aceh, Aceh, Jumat (4/3/2020), ramai. Pembeli dan pedagang berbaur tanpa menerapkan jaga jarak fisik, seperti dianjurkan oleh pemerintah.

BANDA ACEH, KOMPAS — Pembatasan jarak fisik di sejumlah lokasi di Banda Aceh, Provinsi Aceh, belum berjalan maksimal. Salah satunya terjadi di pasar-pasar tradisional. Para penjual dan pembeli berbaur tanpa pembatasan jarak, bahkan pemakaian masker.

Suasana itu terlihat, misalnya, di pasar ikan tradisional Pelabuhan Lampuloe, Pasar Sayur Ulee Kareng, dan Pasar Sayur Peunayong, Kota Banda Aceh, Jumat (4/3/2020). Meski di tengah pandemi Covid-19, pasar tradisional itu selalu ramai didatangi warga untuk berbelanja kebutuhan pangan.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000