logo Kompas.id
NusantaraPerhotelan Amat Terpuruk
Iklan

Perhotelan Amat Terpuruk

Wabah Covid-19 membuat banyak hotel di seluruh Indonesia berhenti beroperasi sementara waktu. PHRI berharap pemerintah juga memberikan bantuan sosial bagi pekerja hotel.

Oleh
TIM KOMPAS
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HmBnJUGCo_M14GQGF9IqEDzvNYI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2FKEK-Mandalika_88612102_1586276535.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Merebaknya Covid-19 membuat obyek wisata di Nusa Tenggara Barat sepi pengunjung. Hal itu, misalnya, terlihat di Kuta Beach Park the Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Selasa (7/4/2020). KEK Mandalika merupakan salah satu dari lima tujuan wisata superprioritas yang tengah dikembangkan pemerintah.

JAKARTA, KOMPAS — Nasib bisnis perhotelan dan usaha pendukungnya di seluruh Indonesia ikut terpuruk akibat merebaknya wabah Covid-19. Sedikitnya 1.266 hotel di seluruh Indonesia berhenti beroperasi untuk sementara waktu dan mulai menawarkan cuti di luar tanggungan bagi pekerja.

Ini gambaran umum karena tingkat hunian merosot sangat drastis. Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Hariyadi Sukamdani di Jakarta, Selasa (7/4/2020), mengatakan, tidak ada pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap para pekerja karena tanggungan pesangon bisa lebih besar daripada beban gaji untuk para pekerja.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000