logo Kompas.id
NusantaraPembelajaran Daring Tuntut...
Iklan

Pembelajaran Daring Tuntut Kreativitas Guru

Sejumlah tenaga pengajar menilai proses belajar di rumah saat ini belum efektif karena terbentur sejumlah kendala. Guru mesti mengupayakan segala kreativitas dalam mengajar.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tpyra_fjws8EPUWU0nkUfY_HRAQ=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20191112RAM-Sekolah-sederhana-II_1574397970.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Siti Komariah (29) sedang mengajar muridnya di Sekolah Dasar Muhammadiyah 4 Palembang Filial, Selasa (12/11/2019). Dia menjadi guru satu-satunya di sekolah tersebut. Murid di sekolah ini harus belajar di satu kelas dengan satu guru. Walau di dalam segala keterbatasan, semangat mereka untuk belajar tetap tinggi.

Beragam cara dilakukan oleh guru untuk menyampaikan materi ajar kepada muridnya di tengah ancaman pandemi Covid 19 di Sumatera Selatan, termasuk dengan menggunakan fasilitas daring. Hanya saja, cara ini tidak seefektif pertemuan secara langsung.

Kepala SD Negeri 238 Palembang Niswaini Corie, Jumat (1/5/2020), menerangkan, sejak 17 Maret 2020, berdasarkan aturan pemerintah, dirinya sudah menginstruksikan semua wali murid, siswa, dan guru untuk melakukan proses belajar-mengajar di rumah secara daring. ”Namun, sampai saat ini, proses pembelajaran hanya melalui pengawasan dari grup Whatsapp, belum menggunakan aplikasi lainnya,” katanya.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000