10 Pimpinan dan Tokoh Masyarakat Kalimantan Barat Divaksin Besok
Tokoh-tokoh agama turut ambil bagian dalam proses vaksinasi perdana di Kalimantan Barat besok, Kamis (14/1/2021).
Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
·2 menit baca
PONTIANAK, KOMPAS — Sebanyak 10 pimpinan dan tokoh masyarakat di Kalimantan Barat akan divaksin pertama pada Kamis (14/1/2021). Vaksinasi 10 tokoh itu akan dilakukan di Pendopo Gubernur Kalbar Kamis pagi sekitar pukul 08.00.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Harisson, Rabu (13/1/2021), menuturkan, pihaknya telah menyiapkan 10 pimpinan dan tokoh masyarakat. Mereka akan divaksin besok (Kamis) sebagai pencanangan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kalbar.
”Sebelumnya kami telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap 10 orang yang akan divaksin,” kata Harisson.
Sepuluh pimpinan dan tokoh masyarakat itu ialah Kapolda Kalbar, Wakil Kapolda Kalbar, Panglima Komando Daerah Militer/XII Tanjungpura, Kepala Rumah Sakit Kartika Husada, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kalbar, unsur dari Muhammadiyah, unsur Nahdatul Ulama, unsur Gereja (Katolik dan Protestan), dan dari masyarakat Tionghoa.
Pihaknya juga telah memberikan laporan kepada Kementerian Dalam Negeri. Sebab, 10 orang ini harus didaftarkan terlebih dahulu. Setiap botol vaksin tercatat secara nasional dengan aplikasi.
Untuk tenaga kesehatan (nakes), setelah pencanangan vaksin, selanjutnya akan ada pencanangan di kabupaten oleh bupati/wali kota masing-masing. ”Setelah itu, mereka dipersilakan langsung melakukan vaksinasi terhadap nakes di daerah mereka masing-masing. Harus segera. Sebab, akhir Januari harus selesai,” kata Harisson.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar pada Rabu (12/1/2021) pagi mulai mendistribusikan vaksin termin satu tahap satu. Termin satu tahap satu vaksin didistribusikan ke Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Mempawah.
Jumlah nakes yang divaksin pada termin satu tahap satu di daerah tersebut ialah Kota Pontianak sebanyak 5.032 orang, Kubu Raya 1.726 orang, dan Mempawah sebanyak 981 orang. Total ada 7.739 orang.
Vaksin yang dikirim untuk Pontianak pada Rabu pagi sebanyak 10.400 dosis, Kubu Raya 3.480 dosis, dan Mempawah 2.000 dosis. Selain itu, ada juga yang disimpan di dinas kesehatan provinsi sebagai cadangan untuk seluruh kabupaten/kota 2.480 dosis. Dengan demikian, dinas kesehatan provinsi pada Rabu pagi sudah mendistribusikan 18.360 dosis vaksin Covid-19.
Adapun distribusi ke 11 kabupaten/kota lainnya akan dilakukan pada tahap satu termin kedua. Distribusi tahap itu akan dilaksanakan pada Februari menunggu vaksin tiba. Jadi total yang akan diterima Kalbar jika semuanya sudah tiba sebanyak 50.000 dosis vaksin.
Kesiapan sumber daya manusia sudah dilatih. Fasilitas palayanan kesehatan sudah didata dan harus memenuhi standar yang telah ditentukan. Dinas kesehatan kabupaten kota sudah mencatat itu.
Gubernur Kalbar Sutarmidji menuturkan, tim vaksinasi sudah dilatih. Mereka sudah terbiasa menyuntikkan vaksin. Fasilitas kesehatan pun sudah memadai.
Pontianak, Kubu Raya, dan Mempawah lebih dahulu mendapatkan vaksin karena letaknya dekat dengan pusat. Daerah dekat pusat kota keterjangkitannya lebih tinggi.