logo Kompas.id
NusantaraSetiap Bulan 10 Peti Jenazah...
Iklan

Setiap Bulan 10 Peti Jenazah Pekerja Migran Ilegal NTT Tiba melalui Bandara El Tari Kupang

Lebih dari 10 pekerja migran ilegal asal NTT tiap bulan meninggal di luar negeri. Kebanyak meninggal karena sakit dan sebagian karena dianiaya majikan. Pemda NTT harus bangun balai latihan kerja.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
· 4 menit baca
Jenazah Niko Ola (45), warga Adonara, Flores Timur, tiba di Bandara El Tari Kupang, Kamis (6/7/2023). Jenazah langsung diberangkatkan dengan kapal feri melalui Pelabuhan Bolok Kupang, 25 km dari Bandara
DOKUMEN PADMA INDONESIA

Jenazah Niko Ola (45), warga Adonara, Flores Timur, tiba di Bandara El Tari Kupang, Kamis (6/7/2023). Jenazah langsung diberangkatkan dengan kapal feri melalui Pelabuhan Bolok Kupang, 25 km dari Bandara

KUPANG, KOMPAS — Lebih dari 10 peti jenazah pekerja migran ilegal asal Nusa Tenggara Timur yang meninggal setiap bulan di luar negeri, tiba di Bandara El Tari Kupang. Penyebab kematian bervariasi, sebagian besar karena sakit.

Untuk itu, pemerintah kabupaten dan kota di provinsi ini sebaiknya segera membangun balai latihan kerja untuk melatih para calon pekerja migran yang hendak mencari kerja di luar negeri.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000