logo Kompas.id
NusantaraKeluarga Bripda Ignatius Minta...
Iklan

Keluarga Bripda Ignatius Minta Kematian Diusut Tuntas, Ada Informasi soal Jual-Beli Senjata Api

Kepergian Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage masih meninggalkan duka bagi kerabat dan rekan-rekannya. Dalam kasus ini, ada informasi yang diterima keluarga korban terkait bisnis jual-beli senjata api.

Oleh
EMANUEL EDI SAPUTRA
· 3 menit baca
Suasana di rumah orangtua almarhum Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage di Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, Kamis (27/7/2023).
KOMPAS/EMANUEL EDI SAPUTRA

Suasana di rumah orangtua almarhum Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage di Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, Kamis (27/7/2023).

MELAWI, KOMPAS – Kepergian Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage meninggalkan duka bagi kerabat dan rekan-rekannya. Keluarga meminta agar kematiannya diusut tuntas, sebab ada informasi yang menyebutkan pelaku penembakan terlibat bisnis jual beli senjata api.

Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage (21), anggota Detasemen Khusus 88 Anti Teror, meninggal pada Minggu (23/7/2023) di Jakarta. Ia mengalami luka tembak yang menembus bagian lehernya yang diduga akibat tembakan senjata api seniornya. Bripda Ignatius telah dimakamkan secara kedinasan pada Rabu (26/7/2023) di kampung halamannya, Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kompas, 28/7/2023).

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000