Olahraga Ikut Eratkan Kerja Sama Indonesia-Australia Barat
Australia Barat dan Indonesia melalui DBL Indonesia sepakat meningkatkan kerja sama ilmu keolahragaan untuk pemajuan dan kemajuan para atlet sejak dini terutama dalam bola basket, sepak bola, dan atletik.
Oleh
AMBROSIUS HARTO MANUMOYOSO
·3 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Australia Barat dan Indonesia sepakat bekerja sama memajukan atlet usia dini, khususnya untuk bola basket, sepak bola, dan atletik. Tidak hanya olahraga, kerja sama juga dilakukan di bidang ekonomi, sosial, dan budaya.
Demikian diutarakan Premier of Western Australia Roger Cook saat berkunjung ke DBL Academy di Pakuwon Mall, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (6/9/2023). Cook memimpin 130 anggota delegasi beragam misi ke Indonesia. Hal itu termasuk menguatkan hubungan antarprovinsi (negara bagian) dengan Jatim yang telah terjalin 32 tahun.
”Australia Barat memiliki hubungan sister state dengan Jawa Timur melalui kemitraan dan persahabatan erat,” kata Cook dalam kunjungan bertajuk ”Sports Diplomacy-Sports to Friendships”. Dalam ilmu keolahragaan, kerja sama Australia Barat dan Jatim dijalin melalui DBL Indonesia dalam bola basket sejak 2008.
Andrew Vlahov, legenda basket Australia, turut membangun dan mengembangkan DBL Academy bersama Azrul Ananda, founder DBL Indonesia. Di akademi untuk anak 3-18 tahun, calon pebasket dididik dalam kurikulum standar internasional dengan World Basket Academy (WBA) Australia.
”Melalui DBL Indonesia dan Andre Vlahov yang menjadi penghubung, kerja sama telah menjangkau olahraga basket, sepakbola dan atletik,” ujar Cook. Kerja sama bukan sekadar kemitraan dalam ekonomi dan sosial, melainkan juga olahraga dan kebudayaan.
Azrul mengatakan, kerja sama selama ini telah merekatkan hubungan antarbangsa. Mantan CEO Jawa Pos Group itu ingat dia adalah produk kerja sama antarbangsa melalui program pertukaran pelajar. Saat itu, ia menempuh SMA dan pendidikan tinggi di Amerika Serikat.
”Dengan hubungan yang makin erat, kami bersemangat mengirim lebih banyak anak muda Indonesia ke Australia Barat,” kata Azrul yang juga Presiden Persebaya Surabaya. DBL Indonesia ingin berkembang memajukan anak muda sebagai atlet masa depan bangsa.
Azrul melanjutkan, kerja sama dengan Australia Barat dimulai pada 2008 melalui bola basket. DBL Indonesia memberangkatkan atlet pelajar terpilih putra putri ke Perth, Ibu Kota Australia Barat untuk bertanding dengan tim-tim pilihan di sana, yakni Woodvale dan Willetton serta Australia Barat U-16.
Tim DBL Indonesia Selection 2008 juga mendapat pelatihan dari Basketball Western Australia, Departemen Olahraga dan Rekreasi Australia Barat, dan Perth Wildcats, tim elite National Basketball League (NBL).
Setahun berikutnya, ada kunjungan balasan dari tim U-16 Broome Basketball Association. Mereka bertanding melawan DBL Relaxa U-16, pebasket SMP di Surabaya Raya.
Kurun 1-11 November 2022, DBL Academy Selection juga memberangkatkan 26 peserta didik terpilih mengikuti Friendship Games di Perth.
Azrul mengatakan, kerja sama berlanjut ke sepak bola setelah DBL Indonesia mengelola Persebaya sejak 2017. Pada 2018, pemain dan tim pelatih Persebaya U-19 diberangkatkan menjalani pemusatan di Australia. Mereka kemudian membela Persebaya U-20 pada Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 musim 2019 dan sukses menjadi juara.
Pada Maret 2023, lanjut Azrul, DBL Indonesia berkolaborasi dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), memberangkatkan 16 atlet pelajar terpilih. Mereka adalah para juara nasional Energen Champion SAC Indonesia 2022. Para atlet itu menuju Australia Barat untuk pemusatan latihan dan bertanding di Perth.
”Perth memiliki sports science terbaik dunia,” kata Azrul. Dengan begitu, tim atletik dapat menimba ilmu dengan Athletics West sekaligus mendapat pengalaman di Athletics West Track and Field State Championship. Di kejuaraan ini, tiga atlet Indonesia meraih medali.
”Secara geografis, Perth dekat dengan Surabaya sehingga peningkatan kerja sama di masa depan sangat memungkinkan dicapai,” kata Cook.
Surabaya-Perth dapat dijangkau dengan tiga jam penerbangan langsung. Durasi ini seperti penerbangan dari Surabaya ke ujung Indonesia timur di Papua atau ujung barat di Aceh.