Lama Menumpang di Tempat Lain, Polresta Magelang Punya Lapang Tembak Sendiri
Polresta Magelang kini memiliki lapangan tembak sendiri. Dengan fasilitas baru ini, Polresta Magelang akan mengintensifkan latihan menembak bagi semua personel.
Oleh
REGINA RUKMORINI
·2 menit baca
MAGELANG, KOMPAS — Polresta Magelang kini punya lapangan menembak sendiri. Selain melatih kemampuan personel, lapangan ini diharapkan bisa digunakan juga untuk tempat latihan atlet menembak profesional.
Dinamakan Lapangan Tembak Sanika Satyawada, letaknya di Desa Deyangan, Kecamatan Mertoyudan, Magelang. Luasnya sekitar 1.000 meter persegi dan posisinya tidak dekat permukiman.
Fasilitas ini memiliki tiga area latihan menembak, senjata laras pendek jarak 10 meter, 15 meter, dan 25 meter.
Adapun dana pembangunannya mencapai Rp 1,796 miliar. Sebanyak Rp 300 juta dari donasi Bank Jateng, sedangkan Rp 1,4 miliar didapat dari sejumlah donatur.
Kepala Polresta Magelang Komisaris Besar Ruruh Wicaksono mengatakan, dulu anak buahnya sangat jarang latihan menembak. Kendala utamanya, tidak memiliki fasilitas menembak sendiri.
Sebagian personel masih mennumpang latihan di Armed 3 Magelang. Karena menumpang, aktivitas latihan tembaknya menjadi terbatas.
”Ajudan saya latihan menembak sekitar 14 tahun lalu,” ujarnya di Magelang, Rabu (8/11/2023).
Kini, setelah punya lapangan tembak sendiri, Ruruh akan segera mengintensifkan latihan menembak bagi seluruh personel. Caranya, mulai dari keterampilan memegang pistol hingga mendengar suara tembakan.
”Jangan sampai mendengar suara mercon atau petasan saja, personel terkejut, takut, dan mengira suara tersebut sebagai suara tembakan,” ujarnya.
Ketua Panitia Pelaksana Pembangunan Lapangan Sanika Satyawada Komisaris Sri Hasto Birowowati mengatakan, latihan menembak idealnya dilakukan minimal tiga bulan sekali. Oleh karena itu, keberadaan lapangan diharapkan bisa membantu melatih kemampuan personel Polresta.
Ketua Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Kabupaten Magelang Suroso Singgih berharap lapangan tembak baru ini bisa dimanfaatkan masyarakat umum. Salah satunya untuk latihan atlet menembak.
”Sangat baik apabila nanti Polresta Magelang juga memiliki klub menembak yang bisa menorehkan prestasi,” katanya.