logo Kompas.id
NusantaraTerancam Punah, Revitalisasi...
Iklan

Terancam Punah, Revitalisasi Bahasa Daerah di NTB Semakin Gencar

Bahasa daerah di NTB, baik Sasak, Samawa, maupun Mbojo, terancam punah. Upaya revitalisasi semakin gencar dilakukan.

Oleh
ISMAIL ZAKARIA
· 5 menit baca
Anak-anak di Dusun Adat Sasak Sade, Lombok Tengah, NTB, berlatih memainkan alat musik tradisional.
ISMAIL ZAKARIA

Anak-anak di Dusun Adat Sasak Sade, Lombok Tengah, NTB, berlatih memainkan alat musik tradisional.

MATARAM, KOMPAS — Revitalisasi bahasa daerah semakin gencar dilakukan, termasuk di Nusa Tenggara Barat. Hal itu karena bahasa daerah di provinsi tersebut terancam punah karena mulai ditinggal penuturnya.

Hal itu mengemuka dalam pembukaan Rapat Koordinasi Antarinstasi dan Diskusi Kelompok Terpumpun Penyusunan Bahasa Daerah Sasambo (Sasak, Samawa, dan Mbojo) di Provinsi NTB di Mataram, Senin (29/1/2024). Rapat yang diselenggarakan Kantor Bahasa Provinsi NTB dan diikuti lintas pemangku kepentingan itu akan berlangsung hingga 31 Januari 2024.

Editor:
AGNES BENEDIKTA SWETTA BR PANDIA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000