Pelayanan Peserta JKN Dimaksimalkan Saat Libur Lebaran
BPJS Kesehatan memastikan peserta JKN tetap dapat mengakses pelayanan kesehatan meskipun sedang berada di luar daerah.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·3 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Penyelenggara pelayanan Jaminan Kesehatan Nasional atau JKN, yakni Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, berkomitmen tetap mengoptimalkan pelayanan bagi peserta JKN di masa libur Lebaran kali ini.
Selama periode cuti bersama dan libur Lebaran pada 8-15 April 2024, BPJS Kesehatan memastikan para peserta JKN tetap dapat mengakses pelayanan BPJS Kesehatan meskipun sedang berada di luar wilayah tempat fasilitas kesehatan tingkat pertama terdaftar.
Perihal pelayanan BPJS Kesehatan selama periode cuti bersama dan libur Lebaran 2024 itu disampaikan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Denpasar Nyoman Wiwiek Yuliadewi di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Denpasar, Kota Denpasar, Bali, Rabu (20/3/2024).
Wiwiek menyatakan, BPJS Kesehatan menerapkan prinsip portabilitas dalam memberikan jaminan pelayanan kesehatan secara mudah, cepat, dan setara bagi seluruh peserta JKN di seluruh Indonesia.
”BPJS Kesehatan menyediakan berbagai kanal layanan, seperti pelayanan piket di kantor cabang dan pelayanan administrasi melalui Whatsapp, yakni Pandawa, yang beroperasi mulai dari pukul 08.00 sampai pukul 12.00 waktu setempat,” kata Wiwiek.
Dalam jumpa pers itu Wiwiek didampingi Kepala Bagian Penjaminan Manfaat dan Utilisasi BPJS Kesehatan Cabang Denpasar Ni Made Adhe Sugi Windariani dan Kepala Bagian Sumber Daya Manusia, Umum, dan Komunikasi BPJS Kesehatan Cabang Denpasar Rendy Gilbery Rantung.
Wiwiek menambahkan, peserta JKN dapat mengakses pelayanan administrasi melalui aplikasi Mobile JKN. Selama periode cuti bersama dan libur Lebaran mendatang, BPJS Kesehatan juga menyiapkan posko mudik di sejumlah lokasi strategis.
Posko-posko pelayanan BPJS Kesehatan itu, antara lain, berada di Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur (Jakarta), Pelabuhan Merak di Banten, Tempat Istirahat dan Pelayanan (Rest Area) Tol Cikampek Km 88A di Purwakarta dan Tempat Istirahat dan Pelayanan Palikanci Km 207A di Cirebon (Jawa Barat), dan Terminal Purabaya di Sidoarjo (Jawa Timur) serta di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Kota Makassar (Sulawesi Selatan).
Terkait kemudahan aksesibilitas dan pelayanan bagi peserta JKN itu, Wiwiek mengingatkan para peserta JKN, terutama peserta JKN segmen pekerja bukan penerima upah (PBPU) atau dikenal sebagai peserta mandiri, agar rutin membayar iuran setiap bulannya sehingga status kepesertaan tetap aktif.
Wiwiek menyatakan, BPJS Kesehatan sudah menjalin kerja sama dengan lebih dari 960.000 kanal pembayaran, mulai dari perbankan, payment point online bank (PPOB) tradisional, hingga mitra penerima pembayaran iuran BPJS lainnya, untuk memudahkan peserta JKN membayar iuran rutin.
Peserta JKN, yang sedang berada di luar wilayah tempat fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) terdaftarnya, dapat mengakses pelayanan BPJS Kesehatan di seluruh fasilitas kesehatan terdekat, terlebih dalam kondisi kegawatdaruratan.
Sesuai janji layanan di faskes layanan JKN, menurut Wiwiek, faskes wajib memastikan ketersediaan obat dan tidak membebani peserta JKN dalam mencari obat jika terjadi kekosongan obat. Peserta JKN tetap mendapatkan pelayanan secara ramah, mudah, dan setara atau tanpa diskriminasi.
Serambi 2024
Masih terkait layanan di masa Ramadhan dan Lebaran, Bank Indonesia di Provinsi Bali, Selasa (19/3/2024), meluncurkan pelayanan penukaran uang bagi masyarakat melalui program Sinergi Edukasi dan Layanan Penukaran Uang kepada Masyarakat Bali (Serambi) 2024.
Program Serambi 2024 dari Bank Indonesia bertujuan memberikan pelayanan perbankan kepada masyarakat khusus pada bulan Ramadhan. Selama program Serambi 2024 dijalankan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali menyiapkan pelayanan penukaran uang rupiah di 204 titik kas keliling.
”Di dalam kas keliling ini, kami melaksanakan edukasi cinta, bangga, dan paham rupiah serta edukasi agar berbelanja bijak dengan rupiah,” ujar Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bali R Erwin Soeriadimadja.
Pelaksanaan program Serambi 2024 dari Bank Indonesia itu disambut baik Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra. Indra menyatakan, program Serambi merupakan bentuk pelayanan perbankan kepada masyarakat, khususnya pada bulan Ramadhan.
Dalam siaran pers dari Humas Pemprov Bali disebutkan, Indra mengapresiasi program Serambi 2024 sebagai pelayanan yang akan meningkatakan kepercayaan masyarakat terhadap perbankan.