Liga Basket Profesional Putri Indonesia tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Mulai musim 2017, pelaksanaan liga basket putri tidak lagi digabung dengan liga putra. Tujuh tim putri profesional bersepakat melaksanakan liga secara tersendiri.
Untuk pertama kali pula, Liga Basket Profesional Putri Nasional ini hanya akan dipertandingkan dalam tiga seri. Hal ini mempertimbangkan pelaksanaan pemusatan latihan nasional basket yang harus dimulai pertengahan April nanti untuk menghadapi SEA Games Kuala lumpur 2017.
Seri pertama yang bertajuk Merpati Women Basketball Challenge 2017 akan mengawali musim ini. Seri pertama dimulai Kamis hingga Selasa (2-7/2) di GOR Merpati, Denpasar, Bali.
”Sementara dua seri lainnya masih belum dipastikan,” ujar Deddy Setiawan, Ketua Penyelenggara Liga Basket Profesional Putri Indonesia.
Dalam pertemuan terakhir dipastikan hanya tujuh tim yang akan berlaga. Sebelumnya ada delapan tim yang bersiap untuk bersaing di liga, tetapi satu tim, yakni Satria Siliwangi Bandung, batal tampil.
Ketujuh tim yang siap bertarung meliputi Tenaga Baru Pontianak, Flying Wheel Makassar, Merah Putih Predator Jakarta, Surabaya Fever, Sahabat Semarang, Tanago Friesian Jakarta, dan tim tuan rumah seri pertama, Merpati Bali. (NIC)