Hamilton Puji Mobil Baru Mercedes

LONDON, RABU — Pebalap Lewis Hamilton menyebut tunggangan barunya untuk balap Formula 1 musim 2017 sebagai mobil yang luar biasa. Bersama rekan satu timnya, Valtteri Bottas, Hamilton memperkenalkan mobil Mercedes W08 di Silverstone, Inggris, Kamis (23/2).Hamilton sempat memacu senjata barunya untuk meraih gelar dunia keempat kalinya itu mengelilingi Sirkuit Silverstone. "Terasa luar biasa. Kemarin untuk pertama kalinya saya melihat mobil yang sudah jadi. Mobil ini mesin paling detail yang pernah saya lihat di Formula 1," kata pebalap Inggris yang menjadi runner-up di belakang Nico Rosberg pada balapan musim lalu.Pebalap berusia 32 tahun ini berujar, mobilnya kini terasa jauh lebih besar dan kuat dibanding mobil tahun lalu. "Ini bukan tes yang sebenarnya, hanya beberapa putaran untuk memastikan mobil bisa jalan. Namun, saya bisa melaju lebih cepat di dua putaran terakhir. Mobil ini sama dari sisi ergonomi dibanding mobil tahun lalu. Namun, mobil ini lebih besar, monster yang jauh lebih kuat," ujar Hamilton. Mercedes berusaha untuk memastikan gelar juara konstruktor keempat kalinya berturut-turut. Selain kehilangan Rosberg yang pensiun seusai menjadi juara, Mercedes juga kehilangan direktur teknik eksekutif Paddy Lowe yang akan bergabung ke tim rival Williams. James Allison akan datang dari Ferrari untuk menggantikan posisi Lowe.Direktur Eksekutif Mercedes Toto Wolff percaya perubahan itu akan membawa hasil positif. "Saat Nico (Rosberg) memutuskan berhenti, semua terkejut. Namun kami segera menyadari ini juga menjadi kesempatan. Memiliki Valtteri di mobil saat ini adalah kesempatan luar biasa bagi kami. Demikian juga soal Paddy (Lowe). Anda bisa memilih konsep \'jangan pernah mengubah tim pemenang\', atau mencoba untuk mencari apa yang paling penting untuk masa depan," kata Wolff.Tantang RenaultSebelumnya, tim Force India, Rabu, juga memperkenalkan mobil 2017-nya di Silverstone. Pada peluncuran mobil 2017 yang berkode VJM10 itu, pemimpin tertinggi Force India, Vijay Mallya, menantang tim Renault yang sehari sebelumnya meluncurkan mobil RS 17.Mallya menegaskan tidak bisa menerima pernyataan bos Renault, Cyril Abiteboul, bahwa Force India yang beranggaran lebih kecil akan kesulitan pada 2017 dan tidak akan sulit bagi Renault untuk mengalahkan mereka. Mallya mengatakan, Abiteboul bisa dipaksa "memakan ucapannya sendiri" dan menantang Renault untuk mewujudkan targetnya mengalahkan Force India serta masuk lima besar."Semoga beruntung untuk dia. Dia mungkin harus memakan ucapannya sendiri. Bukan jumlah senjata yang kamu miliki yang menentukan, melainkan bagaimana kualitas persenjataanmu. Jika kami tidak bermimpi besar, kami tidak akan bisa meraih posisi keempat kejuaraan dunia tahun lalu," tegas Mallya dikutip Crash.net.Banyaknya perubahan peraturan membuat Force India tidak berani memasang target pada 2017 ini selain berusaha mempertahankan posisi keempat untuk konstruktor yang mereka raih pada musim lalu. "Mengulang penampilan kami seperti pada 2016 saja sudah merupakan tugas besar. Saya tidak ingin menentukan tujuan-tujuan atau target-target, selain bahwa kami ingin mempertahankan momentum yang kami bangun dalam beberapa tahun terakhir dan membawa itu ke musim baru. Terlalu banyak hal yang belum kami ketahui," ujar Mallya. (afp/reuters/oki/ray)