Nadal Masih Tampil Konsisten

ACAPULCO, JUMAT — Rafael Nadal menjaga konsistensi penampilannya pada awal musim 2017 dengan tampil di final turnamen tenis ATP 500 Acapulco, Meksiko. Final melawan Sam Querrey, Sabtu (4/3) malam waktu setempat atau Minggu siang WIB, menjadi final kedua Nadal setelah Grand Slam Australia Terbuka, Januari lalu.Final kali ini juga menjadi final ketiga bagi Nadal di Acapulco setelah 2013 dan saat menjalani debut pada 2005. Dalam dua keikutsertaannya itu, dia meraih gelar juara. Tahun ini, Nadal lolos ke final setelah menang atas Marin Cilic. Pada semifinal, Jumat (3/3), dia menang dengan skor 6-1, 6-2."Saya harus bermain dengan sangat baik saat melawan pemain tangguh seperti Marin. Saya puas dengan penampilan tadi karena bisa fokus pada momen penting dan bisa mempertahankan servis," kata Nadal.Setelah berkutat dengan cedera pergelangan tangan sejak pertengahan 2016, Nadal masih bisa menjaga konsistensinya sejak awal 2017 hingga saat ini. Pada turnamen pertama musim ini di Brisbane, Australia, dia bertahan hingga perempat final. Setelah itu, Nadal tampil di final Australia Terbuka, tetapi kalah dari Roger Federer.Nadal juga punya modal empat kemenangan dari empat pertemuan dengan Querrey untuk meraih gelar pertamanya pada musim ini, juga gelar pertama di lapangan keras sejak 2014. Namun, dia tetap mewaspadai kemampuan petenis Amerika Serikat yang mengalahkan Nick Kyrgios, 3-6, 6-1, 7-5, di semifinal. "Sam bermain sangat bagus. Dia akan datang ke pertandingan final dengan penuh percaya diri setelah mengalahkan Kyrgios," kata Nadal dalam laman Asosiasi Tenis Profesional (ATP).Setelah berbagi kemenangan pada set pertama dan kedua, set ketiga Kyrgios dan Querrey berjalan ketat. Kelengahan Kyrgios saat servis pada gim ke-12 akhirnya menentukan kemenangan lawan. Dalam posisi tertinggal, 5-6, bola dari backhand Kyrgios membuahkan match point bagi Querrey. Kemenangan akhirnya didapat petenis peringkat ke-40 dunia itu setelah mendapat poin dari forehand. Selain tampil baik, Querrey menilai kemenangan itu didapat karena bantuan penonton yang selalu menyemangatinya. "Setiap malam, penonton selalu memenuhi stadion. Mereka memberikan energi yang luar biasa," komentar Querrey.Querrey pun tak ingin menyia-nyiakan kesempatan tampil di final pertamanya dalam setahun terakhir meski harus berhadapan dengan Nadal yang selalu mengalahkannya dalam empat pertemuan."Saat saya bertanding dalam penampilan terbaik, saya bisa mengalahkan siapa saja, termasuk petenis top dunia. Untuk mengalahkan Rafa, saya akan berdiskusi dulu dengan pelatih," lanjut Querrey. (iya)