Laga Penyemangat AS Roma di Renzo Barbera

PALERMO, SENIN — AS Roma meraih poin penuh saat mengalahkan Palermo, 3-0, di Stadion Renzo Barbera, Senin (13/3) dini hari WIB. Kemenangan ini menjadi penyemangat sang "serigala" yang sebelumnya kalah tiga kali berturut-turut di semua kompetisi.Sejak awal Maret ini, AS Roma bernasib sial. Mereka kalah 0-2 dari Lazio di Piala Italia, ditundukkan Napoli 1-2 di Liga Italia, dan ditaklukkan Olympique Lyon, 2-4, di Liga Europa. Maka, saat bertandang melawan tim papan bawah seperti Palermo, AS Roma membidik kemenangan telak. Palermo saat ini berada di zona degradasi dengan 15 poin.Tampil di kandang, Palermo mampu memberikan perlawanan sengit. Penyerang Palermo, Ilija Nestorovski, bahkan sempat menceploskan bola ke gawang Roma dari sudut sempit pada babak pertama. Namun, wasit menganulir gol itu karena Nestorovski lebih dulu terperangkap offside. Gol pembuka AS Roma dicetak Stephan El Shaarawy pada menit ke-22. Pada babak kedua, Edin Dzeko yang baru 12 menit turun dari bangku cadangan mencetak gol setelah melewati dua bek. Bruno Peres kemudian menyempurnakan skor jadi 3-0. "Kemenangan ini mengembalikan kepercayaan diri kami. Apalagi, kami akan menghadapi laga berat melawan Lyon," kata Dzeko, seperti dikutip dari situs AS Roma. Jumat (17/3) dini hari WIB nanti, AS Roma wajib menang setidaknya 2-0 atas Lyon jika ingin lolos ke babak perempat final Liga Europa.Oleh karena itu, saat melawan Palermo, Manajer AS Roma Luciano Spalletti sengaja merotasi pasukannya, seperti tidak menurunkan Dzeko sebagai pemain utama. Gelandang pengatur serangan AS Roma, Daniele De Rossi dan Kevin Strootman, juga duduk di bangku cadangan. Mereka baru turun pada babak kedua untuk menggantikan Mohamed Salah dan Shaarawy. Menariknya, laga kontra Palermo ini juga menjadi debut gelandang penyerang Clement Grenier yang baru dipinjam AS Roma dari Lyon. Dalam laga perdananya, Grenier sukses memberikan umpan yang menjadi gol Shaarawy."Grenier jarang kehilangan bola dan memahami waktu yang tepat untuk menekan lawan," puji Spalletti, seperti dikutip Football Italia. Pemain asal Perancis itu pun menjadi stok baru untuk menjamin kekuatan lini tengah AS Roma. Berkat kemenangan ini, AS Roma kembali ke posisi kedua klasemen dengan 62 poin. Namun, posisi mereka belum aman karena Napoli berada di posisi ketiga dengan 60 poin. Sementara Manajer Palermo Diego Lopez kecewa tidak dapat memaksimalkan peluang saat AS Roma mengistirahatkan sejumlah pemain utamanya. "Kekalahan ini membuat kami marah karena tim kehilangan konsentrasi," ujarnya.Namun, Lopez tetap optimistis timnya masih dapat keluar dari zona degradasi. Target utamanya adalah menggusur Empoli yang sekarang berada di posisi ke-17 dengan 22 poin. Persoalannya, serangan Palermo masih lemah karena hanya mengandalkan Nestorovski. (DEN)