Semly Targetkan Menang KO
JAKARTA, KOMPAS — Semly "Tukano" Mau berprinsip tidak ada kata menang angka dalam perebutan gelar kelas bulu yunior WBC Silver Asia Pasifik yang saat ini kosong. Petinju Indonesia itu menargetkan menang KO dalam perebutan gelar melawan Manot Comput dari Thailand pada 14 April. Semly dari Dirgantara Boxing Camp milik TNI AU dijadwalkan menghadapi Manot dalam 12 ronde. Pertarungan direncanakan digelar di Puri Ardhya Garini Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Perebutan gelar WBC Silver Asia Pasifik itu akan dilangsungkan bersamaan dengan perebutan gelar Sabuk Kepala Staf TNI Angkatan Udara. Untuk menghadapi perebutan gelar ini, sejak dua bulan lalu Semly menjalani pelatihan intensif di Dirgantara Boxing Camp. Ia dilatih oleh mantan petinju nasional Frenki Polii. "Saya siap membuat KO Manot Comput. Dia adalah petinju yang kuat. Hook dan uppercut dia perlu diwaspadai," kata Semly, Rabu (29/3). Ini adalah pertarungan pertama Semly melawan petinju luar negeri. Manajer Dirgantara Boxing Camp Daryl Kaessori memberikan target tinggi kepada Semly. Dia menjalani latihan keras dan intensif agar bisa membuat KO Manot tidak lebih dari lima ronde. "Semly sudah sangat siap. Dia memiliki pukulan counter (balasan) yang semakin berkembang," kata Daryl. Pertarungan Semly-Manot dipromotori Akbar Qaedi Rasjid. Total pertarungan yang disiapkan adalah 18 partai, terdiri dari 8 partai tinju profesional dan 10 partai amatir. Uniknya pertandingan nanti juga akan diikuti petinju perempuan. Di kategori perempuan, petinju Dirgantara, Fitra Fanny, akan melawan Devi Fitria dari Jawa Tengah di kelas 51 kilogram. Setingkat di atasnya, di kelas 57 kilogram, petinju Sherly Yunita yang juga dari AU akan menghadapi petinju Bandung, Nadya Ardila. Kehadiran para petinju perempuan diharapkan bisa menarik minat penonton. (IND)