logo Kompas.id
OlahragaMilla Ajak Klub-klub Bangun...
Iklan

Milla Ajak Klub-klub Bangun Kedisiplinan

Oleh
· 2 menit baca

TANGERANG, KOMPAS — Pelatih tim nasional sepak bola U-22 Indonesia, Luis Milla, meminta klub-klub di Tanah Air untuk ikut bertanggung jawab membangun kedisiplinan dan nilai-nilai positif ke pemain. Tanpa peran aktif klub-klub, upaya melahirkan timnas kuat bakal sulit terealisasi."Saya berharap klub-klub tidak hanya mengajarkan taktik, tetapi juga kedisiplinan. Klub-klub yang bagus, baik yang besar maupun yang kecil, adalah yang turut memperhatikan hal-hal kecil, misalnya kedisplinan, bagaimana waktu istirahat, dan menghargai pelatih," tutur Mila dalam bincang-bincang dengan perwakilan media di Karawaci, Tangerang, Banten, Jumat (31/3) malam.Faktor kedisiplinan dan sikap mental menjadi salah satu titik perhatian mantan pemain Barcelona dan Real Madrid itu dalam mengasuh timnas U-22 Indonesia. Tanpa faktor penting itu, sulit bagi tim "Garuda Muda" untuk menerapkan pola bermain seperti yang diinginkan Milla, yaitu menyerang dengan penguasaan bola dan intensitas tinggi."Bagi saya, perbedaan antara pemain besar dan mereka yang biasa-biasa saja adalah kedisiplinan. Di pemusatan latihan (di Karawaci), misalnya, saya juga mengajarkan mereka makanan apa saja yang sehat dan baik. Namun, masalahnya, kita tidak bisa mengontrol mereka ketika berada di luar pemusatan latihan (kembali ke klub)," ujarnya.Tanpa sinkronisasi kedisiplinan dan nilai-nilai yang dijalankan timnas dan klub-klub ini, performa Garuda Muda menjadi kurang maksimal. Itu terlihat dalam laga uji coba kontra Myanmar beberapa waktu lalu yang berakhir 1-3 untuk kekalahan Garuda Muda."Dari 90 menit laga itu, Milla berkata kepada saya, timnas hanya bisa menerapkan taktiknya selama 12 menit. Jadi, masih ada 78 menit yang menjadi pekerjaan rumah kita," ujar Direktur Media dan Hubungan Internasional PSSI Hanif Thamrin di acara itu.Aktivitas harian pemain timnas memang berada di bawah pengawasan klub, terutama saat roda kompetisi atau turnamen berjalan. Sebagai contoh, hampir sepekan ini aktivitas timnas U-22 diliburkan.Mereka lantas pulang ke klub asalnya masing-masing. Di sana, Milla dan timnya tidak bisa memantau aktivitas harian para pemain. Namun, mulai Sabtu (1/4), timnas U-22 kembali dikumpulkan di Karawaci untuk menjalani latihan menjelang pemusatan latihan di Spanyol yang menurut rencana dilakukan mulai 15 atau 16 April.Manajer Timnas U-22 Indonesia Endri Erawan mengatakan, pemusatan latihan di Spanyol kemungkinan hanya berjalan dua pekan. Lokasi latihan digelar di Madrid atau Valencia. Di sana, mereka diagendakan berlatih tanding dengan tim-tim lokal.Namun, kepastian durasi atau lokasi pemusatan latihan tanding baru akan diputuskan pada Selasa (4/3). (JON/RAY)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000