Putri Jakarta Elektrik Bertekad Sapu Bersih

SOLO, KOMPAS — Juara bertahan putri Jakarta Elektrik PLN akan mengawali perjuangan di putaran pertama babak empat besar atau final four Proliga 2017 melawan PGN Popsivo Polwan di GOR Sritex Arena, Solo, Jumat (7/4). Aprilia Manganang dan kawan-kawan bertekad menyapu bersih laga di empat besar untuk memuluskan langkah mereka mempertahankan gelar."Kami yakin bisa mengambil tiga kemenangan di Solo agar di putaran kedua di Bandung lebih mudah sehingga perjalanan ke grand final lebih lancar," kata Asisten Pelatih Jakarta Elektrik Abdul Munif, Kamis (6/4).Babak empat besar akan berlangsung dua putaran, yakni putaran pertama di Solo (7-9 April) dan putaran kedua di Bandung (14-16 April). Pertarungan akan diakhiri babak grand final di Yogyakarta, 23 April mendatang. Tim putri yang berlaga di empat besar meliputi Jakarta Elektrik PLN, Jakarta PGN Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Energi, dan Gresik Petrokimia.Selama jeda beberapa pekan jelang babak empat besar, menurut Munif, Elektrik melakukan evaluasi dari video pertandingan selama babak reguler untuk menemukan kelemahan para pemain. Sejumlah kelemahan itu antara lain dalam passing, serve, dan blok atau pertahanan. "Selama jeda, kami berusaha memperbaiki kelemahan-kelemahan," ujar Munif.Pulihnya dua pemain andalan Jakarta Elektrik, Aprilia Santini Manganang dan pemain asing Lindsay Marie Stalzer (AS), diharapkan mampu meningkatkan sengatan Elektrik. "Mereka selama tiga pekan terakhir melakukan terapi dan sudah fit. Mereka siap bermain," kata Munif.Upaya Jakarta Elektrik meraih gelar ketiga secara beruntun bakal menghadapi hadangan lawannya. "Kami sudah menyiapkan kejutan untuk Jakarta Elektrik dan tim lain," kata Manajer Gresik Petrokimia Sasono Handito.Kepercayaan diri Gresik Petrokimia kian membuncah setelah berhasil mengalahkan Jakarta Elektrik pada putaran kedua babak reguler di Malang, dengan skor 3-0. "Tren permainan kami terus membaik," ujar Sasono.PGN Popsivo yang menjadi lawan pertama Jakarta Elektrik juga tidak begitu saja menyerah meski dua kali kalah pada babak reguler. Asisten Manajer PGN Popsivo Alit Sahrul Anas bertekad mengalahkan juara bertahan. "Kami juga ingin ke grand final. Pemain sudah siap," ujar Alit.Samator yakinDi tim putra, juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator menargetkan tiga kemenangan di Solo untuk memuluskan langkah mempertahankan gelar. Samator yang memuncaki klasemen babak reguler akan melawan tim peringkat kedua, Jakarta Pertamina Energi. "Kami harus memenangi setiap pertandingan karena target kami mempertahankan gelar," kata Asisten Manajer Samator Hadi Sampurno.Manajer tim putra Jakarta Pertamina Energi Sutrisno tak gentar dengan Samator. Mereka juga yakin bisa mengalahkan lawan karena sudah mengetahui seluk-beluk tim. "Di babak reguler kami bertemu dua kali, jadi sudah kenal kekuatan dan kelemahan masing-masing. Kuncinya ketahanan fisik," katanya.Selain Samator dan Pertamina, dua tim lain yang berlaga di empat besar putra adalah Palembang Bank SumselBabel serta Jakarta BNI Taplus.Direktur Proliga Hanny S Surkatty menyatakan, laga empat besar kali ini bakal lebih ketat dan seru karena ada perubahan peraturan yang membuat tim lebih berambisi untuk memetik kemenangan. "Penyusunan peringkat saat ini berbeda dibandingkan musim lalu, kemenangan tim menjadi faktor utama, bukan lagi poin. Dampaknya, pertandingan lebih kompetitif karena semua tim menginginkan kemenangan," katanya. (RAY)