Marquez Kejar Rekor di Austin

AUSTIN, SABTU — Sejak balap MotoGP digelar di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat, 2013, pebalap Honda, Marc Marquez, selalu menjadi yang tercepat. Pebalap Spanyol itu bertekad merebut kemenangan kelima beruntun di sirkuit sepanjang 5,5 kilometer itu pada balapan Senin (24/4) dini hari WIB, sekaligus memulai perjuangan mengejar Maverick Vinales yang kini memuncaki perolehan poin para pebalap. Penampilan Marquez musim 2017 ini kurang memuaskan setelah gagal naik podium di Qatar dan Argentina. Juara bertahan MotoGP ini memenangi semua empat balapan di Circuit of the Americas dan semuanya diawali dari posisi pole. Ia juga meraih pole di seri kedua Argentina, tetapi gagal finis karena terjatuh di putaran keempat."Setelah balapan di Argentina, saya gembira kembali ke trek yang sangat saya sukai di Austin meskipun saya berharap datang ke sirkuit ini dalam posisi yang lebih baik," kata Marquez.Pada klasemen sementara MotoGP, Marquez tercecer di peringkat ke-8 dengan 13 poin, sementara pebalap Yamaha, Vinales, mantap di puncak dengan 50 poin. "Kami akan memberikan 100 persen untuk meraih podium pertama musim ini. Saya memiliki memori yang bagus di Austin dan, bagi saya, ini adalah arena terbaik. Saya sangat menyukai layout trek-nya, yang memiliki sejumlah seksi dan tikungan berbeda serta lintasannya naik turun," paparnya.Keakraban Marquez dengan sirkuit di Austin ini terlihat saat latihan bebas, Sabtu dini hari WIB. Pada sesi latihan bebas kedua di Austin, Marquez menjadi pebalap tercepat dengan catatan waktu 2 menit 4,061 detik. Vinales di posisi ketiga dengan 2 menit 4,451 detik, di bawah Johann Zarco di posisi kedua dengan 2 menit 4,347 detik. Vinales bukan pebalap baru di sirkuit yang memiliki 20 tikungan tersebut. Saat masih tampil di Moto2, Vinales mengecap kemenangan pada balapan 2014 dan nyaris meraih podium pada MotoGP 2016 saat masih menunggangi Suzuki."Saya memenangi balapan pertama saya di sini di Moto2. Saya selalu tampil bagus di sini. Saya juga mendapatkan hasil terbaik di Amerika tahun lalu. Jadi, saya pikir ini adalah trek yang bagus untuk gaya membalap saya," tutur Vinales.Valantino Rossi menjadi pesaing terberat Vinales sejauh ini, dengan menempati posisi kedua klasemen dengan 36 poin. Rekan satu tim Vinales ini juga berpeluang menjadi orang pertama yang bisa menghentikan rekor Marquez di Austin.Pebalap berusia 38 tahun itu berada di podium ketiga di Qatar dan kedua di Argentina. Ia berharap kali ini di AS bisa menempati podium pertama. "Kami memiliki banyak pekerjaan, tetapi saya percaya dengan motor dan tim saya," kata Rossi."Fairing" baruTim KTM memberikan kejutan dengan menampilkan fairing (penutup mesin) baru yang berfungsi menambah downforce di Austin. Lima pabrikan lain sudah menguji coba fairing baru. Belum dipastikan apakah fairing baru KTM itu akan dipakai dalam balapan.Pebalap KTM, Pol Espargaro, mengatakan, ia sudah merasakan peningkatan performa yang nyata dalam stabilitas dan ingin terus memakai fairing baru itu. "Kami mencoba fairing baru, langkah bagus bagi kami. Dengan fairing itu, saya merasa lebih stabil," kata Espargaro di laman Crash.net. (AFP/RAY)