Vanessae Evato Kian Meroket

PALEMBANG, KOMPAS — Perenang pelatnas, Anandia Treciel Vanessae Evato, terus menorehkan prestasi di hari kedua Festival Akuatik 2017, di Gelanggang Renang Jakabaring, Palembang, Sumsel, Sabtu (22/4). Perenang spesialis gaya dada itu semakin cepat dan terus mencetak rekor nasional.Perenang 20 tahun itu mencetak rekor nasional (rekornas) baru di nomor 50 meter gaya dada putri dengan catatan waktu 32,47 detik. Ini satu-satunya rekornas yang pecah di hari kedua.Di hari pertama, Jumat, Evato menorehkan rekornas baru di nomor 100 meter gaya dada putri menjadi 1 menit 10,58 detik."Saya sendiri enggak menyangka bisa lebih cepat lagi. Sebenarnya, ketika turun di final, saya hanya ingin catatan waktu saya sama dengan catatan waktu yang saya buat pada kualifikasi. Eh, enggak tahunya malah lebih cepat," tutur Evato, kemarin.Ia memecahkan rekornas 50 meter gaya dada putri atas namanya sendiri dari 32,73 detik menjadi 32,65 detik. Catatan itu ia perbaiki lagi menjadi 32,47 detik. Posisi kedua di nomor ini diraih Felicia Angelica dengan 33,99 detik. Eva Lilian Yan Le di posisi ketiga dengan 34,24 detik. Evato memperbaiki catatan waktunya dengan memperbaiki startnya. "Waktu kualifikasi, start saya dinilai pelatih (David Armandoni) kurang efisien sehingga terus saya perbaiki dan inilah hasilnya," ujar Evato.Di nomor 50 meter gaya dada putra, atlet pelatnas, Indra Gunawan, masih yang terbaik dengan 28,03 detik. Indra juga pemegang rekornas di nomor ini dengan 27,82 detik. Posisi kedua diraih Muhammad Fachri dengan 28,78 detik, sementara posisi ketiga dimenangi Gagarin Nathaniel Yus dengan 28,81 detik.Ressa berjayaDi nomor 800 meter gaya bebas putri, Ressa Kania Dewi berhasil mengalahkan rekan sesama atlet pelatnas, Raina Saumi Grahana, yang memegang rekornas di nomor itu dengan waktu 8 menit 53,61 detik. Ressa mencetak waktu 8 menit 58,45 detik, sedangkan Raina di posisi kedua dengan 9 menit 10,56 detik. Posisi ketiga diraih Prada Hanan Farma dengan 9 menit 29,44 detik.Adapun di final nomor 800 meter gaya bebas putra, pemegang rekornas di nomor ini, Aflah Fadlan Prawira, tidak turun berlomba karena masih dalam proses pemulihan cedera. Nomor ini akhirnya dimenangi atlet Jawa Barat, Athalarik Maulidi, dengan 8 menit 30,28 detik. (OKI)