Terry Stotts Menyerah Kalah dari Warriors, 6 Menit Sebelum Gim Berakhir

PORTLAND, SENIN — Terry Stotts, pelatih yang sudah menangani Portland Trail Blazers sejak 2012, mengakui kekalahan anak asuhnya dari Golden State Warriors, 6 menit 12 detik sebelum kuarter empat berakhir pada laga ke-4 babak pertama play off NBA 2017 yang berlangsung di depan pendukung mereka, di Moda Center, Portland, Oregon, Senin (24/4/2017) malam waktu Amerika Serikat atau Selasa (25/4) siang WIB.

Menyerahnya Stotts diperlihatkan secara demonstratif ketika ia menarik keluar point guard sekaligus kapten Portland Trail Blazers, Damian Lillard, yang menjadi pilihan pertama Stotts pada NBA draf 2012. Sekalipun ketika Lillard ditarik keluar kedudukan Blazers kalah 89-120 atau tertinggal hingga 31 poin.

Lillard yang sudah dua kali bermain di NBA All-Star, sebelum meninggalkan lapangan, sudah membuat angka tertinggi bagi Blazers dengan 34 poin, 1 rebound, 6 asis, dan 1 steal. Itu sebabnya semua pendukung Blazers yang memadati Moda Center, berdiri untuk memberi standing applause kepada Lillard.

Sejak menangani Blazers, Stotts sudah berhasil membawa Lillard dan kawan-kawan lolos ke babak play off NBA sebanyak lima kali. Adapun hasil terbaik pada musim 2014 dan 2016 karena lolos ke babak semifinal Wilayah Barat.

Memang terbukti, hingga akhir kuarter, Blazers harus menerima kekalahan 103-128. Dengan begitu, dari sistem best of seven, Blazers yang menempati posisi ke-8 Wilayah Barat harus terelinimasi dengan skor 0-4.

Selanjutnya Stephen Curry dan kawan-kawannya yang menjadi raja Wilayah Barat kini tinggal menunggu hasil pertarungan LA Clippers versus Utah Jazz.

Kevin Durant yang sudah bisa kembali bermain menyumbangkan 10 poin, 3 rebound, 2 asis, 1 steal, dan 2 kali blok dari permainannya selama 20 menit. Curry masih menjadi penyumbang angka terbanyak bagi Warriors dengan 37 poin, 7 rebound, 8 asis, dan 2 steal.

(watch.nba.com/espn.com/AP)