logo Kompas.id
OlahragaMotivasi dari Butet
Iklan

Motivasi dari Butet

Oleh
· 2 menit baca

Untuk pertama kali sejak 2003, nama Liliyana Natsir tidak ada dalam tim Piala Sudirman Indonesia. Cedera lutut kanan menghalanginya membela Merah Putih di Australia, 21-28 Mei. Butet, panggilannya, yakin para yuniornya bisa tampil baik tanpa kehadirannya."Negara lain, seperti China dan Thailand, sudah mengandalkan pemain muda di ganda campuran. Ini juga momen pas bagi pemain muda Indonesia untuk muncul," ujar Butet sambil mengayuh sepeda statis di pelatnas Cipayung, Jakarta, Jumat (5/5) pagi.Cedera lutut membuatnya harus menghindarkan diri dari latihan permainan di lapangan bulu tangkis. Latihan yang sehari-hari dijalaninya bertujuan memperkuat otot, seperti bersepeda statis dan latihan beban di tempat latihan fisik.Tiga kali dalam sepekan, Butet menjalani terapi di rumah sakit. "Sebenarnya sudah gemes bangetingin latihan di lapangan. Namun, kalau latih tanding, gerakan saya tidak akan terkontrol sehingga bisa menghambat pemulihan," tuturnya.Pemain berusia 31 tahun itu menjalani debut masuk tim Piala Sudirman pada 2003 di Eindhoven, Belanda. Saat itu, dia bergabung bersama beberapa senior, seperti Candra Wijaya, Sigit Budiarto, Nova Widhianto, dan Vita Marissa.Setelah itu, namanya selalu muncul dalam kejuaraan dua tahunan itu hingga 2015 meski tak selalu bermain, seperti pada 2011 di Qingdao, China. Ketika itu, ganda campuran menurunkan Fran Kurniawan/Pia Zebadiah. Butet tak jadi diberangkatkan mengalami cedera siku kanan. Pemain yang masuk pelatnas bulu tangkis sejak 2002 itu masih punya motivasi besar untuk bertanding meski telah menjuarai kejuaraan bergengsi, yaitu All England, Kejuaraan Dunia, dan Olimpiade. Musim 2017, dia menargetkan juara di Indonesia Terbuka yang akan berlangsung pada Juni."Setelah juara Olimpiade, pola pikir saya berubah. Saya tampil untuk menikmati pertandingan meski masih ingin juara. Penghalang saya saat ini hanya cedera lutut, tetapi saya juga yakin pemain pelapis mampu menggantikan saya asal mereka bekerja keras dan percaya diri," kata Butet. (iya)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000