logo Kompas.id
OlahragaSuporter Diharap Hindari...
Iklan

Suporter Diharap Hindari Bentrok

Oleh
· 2 menit baca

YOGYAKARTA, KOMPAS — Suporter PSIM Yogyakarta dan Persebaya Surabaya diharapkan tidak bentrok. Sikap suporter untuk sama-sama berdamai dipastikan menimbulkan reaksi positif masyarakat, termasuk warga Yogyakarta yang semula menolak kedatangan suporter Persebaya."Jika suporter berperilaku baik, warga akan melihat dan menyambut bonek dengan baik," ujar Kepala Kepolisian Daerah DI Yogyakarta Brigadir Jenderal (Pol) Ahmad Dofiri, Kamis (18/5). Untuk mengamankan pertandingan, Polda DIY mengerahkan personel dari semua polres.Persebaya bermain seri 1-1 dengan PSIM di Stadion Sultan Agung di Kabupaten Bantul, DIY, Kamis petang. Pada Kamis siang, kedatangan bonek terpantau disambut baik di Kabupaten Bantul. Polda DIY memfasilitasi dengan memberi tenda, sedangkan Pemerintah Kabupaten Bantul menyiapkan makan. Pendukung tim PSIM Yogyakarta, Agus Sulistyono (19), meninggal saat tengah mendukung timnya melawan Persebaya di Stadion Sultan Agung, Bantul. Agus tewas karena terjatuh dari tribune setinggi 9 meter.Presiden Brajamusti, kelompok suporter PSIM, Rahmat Kurniawan mengatakan, Agus terjatuh ketika laga berlangsung. Sayang, meski langsung ditangani, nyawa Agus tak tertolong saat menuju  rumah sakit.  Dari Banjarmasin dilaporkan, Barito Putera berupaya bangkit setelah tiga kali kalah pada kompetisi Go-Jek Traveloka Liga 1. Menjamu Persegres Gresik United di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Jumat (19/5), tim "Laskar Antasari" bertekad menang. Pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago saat jumpa pers di Banjarmasin, Kamis, mengatakan, timnya telah bersiap menghadapi Persegres. "Tim siap menghadapi pertandingan itu. Kami akan bermain baik supaya meraih hasil lebih bagus dari tiga pertandingan sebelumnya," tutur Tiago. Sebelumnya, Barito Putera tiga kali kalah, yakni dari Arema FC, PS TNI, dan Sriwijaya FC. Tiga kekalahan itu membuat Barito melorot ke posisi ke-12 klasemen. Menurut gelandang Barito Putera, Gavin Kwan Adsit, tiga kekalahan beruntun itu tak memengaruhi mental pemain. (EGI/JUM/DIM)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000