AC Milan Memulai Proyek Ambisius

ROMA, SELASA — Klub raksasa Italia, AC Milan, menggeliat di bursa transfer pemain musim panas ini. Sejumlah bintang muda seperti Andre Silva dan Franck Kessie telah mereka rekrut demi ambisi merajai kembali Italia. "I Rossoneri", pemilik 18 trofi juara Liga Italia, adalah klub asal Italia yang paling aktif berbelanja pemain. Sejauh ini, mereka telah menghabiskan 74 juta euro atau Rp 1,1 triliun untuk memboyong tiga pemain bintang baru, seperti Silva dan Ricardo Rodriguez. Angka transfer itu belum termasuk untuk Kessie, penyerang muda yang banyak diperebutkan klub raksasa di dunia. Kessie diboyong Milan ke San Siro dengan status pemain pinjaman. Setelah melewati kontrak dua tahun, mereka wajib membayar sekitar 30 juta euro atau Rp 447 miliar ke Atalanta, klub asal Kessie. Menariknya, aktivitas belanja Milan belum selesai. Mereka masih terus memburu sejumlah nama lainnya seperti Andrea Conti (bek sayap Atalanta), Lucas Biglia (gelandang SS Lazio), dan Nikola Kalinic (striker Fiorentina). Jika digabungkan, total jumlah belanja Milan bisa mencapai lebih dari 120 juta euro. Itu bakal menjadi rekor belanja terbesar Milan dalam 15 tahun terakhir. Nilai belanja musim ini hanya kalah dari musim 2001-2002, yaitu ketika mereka merekrut pemain seperti Rui Costa, Filippo Inzaghi, dan Andrea Pirlo. Berkat investasi besar itu, Rossoneri dua kali menjuarai Liga Champions. Gelontoran uang besar itu tidak terlepas dari ambisi pemilik baru Milan asal China, Yonghing Li dan rekan-rekannya, untuk mengembalikan prestasi Milan. Dalam enam tahun terakhir, pamor mereka meredup. Mereka lebih sering finis di papan tengah dan absen tiga tahun beruntun di Liga Champions."Saya memilih Milan karena klub ini memiliki sejarah hebat di Liga Champions. Dengan materi (tim) seperti saat ini, kami optimistis bisa menjuarai Liga (Italia) dan memenangi banyak laga. Saya akan mengerahkan yang terbaik untuk memenuhi target itu," ujar Silva, striker Milan yang diboyong dari Porto, Senin lalu. Banyak pengamat di Italia menilai bahwa Silva adalah transfer terbaik Milan dalam satu dekade terakhir. Ia adalah salah satu striker terproduktif di Liga Portugal musim lalu dengan koleksi 16 gol. Ia juga kaya pengalaman di Liga Champions bersama FC Porto. Selain itu, Silva memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Usianya masih belia, yaitu 21 tahun. Padahal, ia sebetulnya hanya incaran kedua Rossoneri setelah gagal memboyong striker Real Madrid, Alvaro Morata. Menurut Football-Italia, Selasa (13/6), Milan menargetkan kenaikan pendapatan dua kali lipat hingga lima tahun ke depan. Itu bisa diperoleh dengan cara meningkatnya hak siar, terutama dari pasar kawasan Asia, khususnya China. (JON)