Vettel Disambut Hangat di London
LONDON, RABU — Kekhawatiran sambutan buruk terhadap pebalap Formula 1 Jerman, Sebastian Vettel, menyusul perselisihannya dengan pebalap andalan Inggris, Lewis Hamilton, pada Rabu (12/7) malam, tidak terbukti. Aksi Vettel yang memacu mobilnya sambil memutar, serta "membakar" ban, bahkan mendapat sambutan terhangat.Secara umum, kehadiran dan aksi para pebalap F1 dengan mobilnya di pusat kota London itu disambut meriah publik ibu kota Inggris itu, khususnya di sekitar Trafalgar Square, ruang publik di pusat kota London."Ini sangat, sangat spesial. Mereka menutup pusat kota London yang sangat menyenangkan dan kami meninggalkan sejumlah jejak aksi yang juga hebat," ungkap Vettel yang secara khusus menyampaikan terima kasihnya atas sambutan hangat warga London tersebut.Pebalap Ferrari itu juga sangat senang karena bisa berada sangat dekat dengan para penggemar F1. "Anda bisa melihat mereka mengelu-elukan dan melambai- lambaikan tangan," tambah Vettel dikutip Crash.net.Ironisnya, pertunjukan para pebalap F1 menjelang GP Inggris di Sirkuit Silverstone itu justru tidak dihadiri Hamilton. Pebalap Mercedes itu diizinkan oleh pimpinan Mercedes untuk bisa menyiapkan mentalnya dalam menghadapi persaingan sangat ketat untuk perebutan gelar juara dunia 2017.Wali Kota London Sadiq Khan membenarkan, kotanya terbuka untuk menyelenggarakan F1 di masa datang, setelah keberhasilan perhelatan perdana mobil-mobil F1 di kota London itu.Khan, yang menghadiri langsung pertunjukan untuk meramaikan GP Inggris itu, menambahkan, dia dengan senang hati bersedia berbicara dan mendengarkan pemilik baru F1 Liberty Media untuk mengetahui apa yang bisa dicapai."Jelas sekali, ini adalah kasus terputusnya pembicaraan dengan Silverstone. Saya dengan senang hati berbincang dan mendengarkan soal F1. Ada sejumlah hambatan yang harus kami atasi," ujarnya.Khan menguraikan, ia telah bertemu dengan pimpinan baru F1. Mereka sangat senang dan mendapatkan sejumlah gagasan. "Marilah kita lihat dan tunggu. F1 baru saja keluar dari kesepakatan dengan Silverstone. Namun, faktanya, sangat banyak penggemar F1 di London," jelas Khan, dikutip Crash.net. (OKI)
