Putri Indonesia ke Final Piala VTV

JAKARTA, KOMPAS — Tim nasional bola voli putri yang akan terjun ke SEA Games Kuala Lumpur, Agustus mendatang, melaju ke final Turnamen Bola Voli Internasional Piala VTV 2017 di gelanggang olahraga Nha Thi Dau, kota Hai Duong, Vietnam. Kepastian putri Indonesia tampil di final tercapai setelah menumbangkan tuan rumah Vietnam, 3-2 (21-25, 20-25, 25-23, 25-19, 15-12), Kamis (13/7) malam. Pelatih putri Risco Herlambang pada Jumat (14/7) mengatakan, laga final berlangsung Sabtu (15/7) ini. Mereka akan bertemu tim putri U-23 Jepang yang menang 3-0 (25-21, 25-11, 25-13) atas tim Suwon Hyundai (Korea Selatan) pada semifinal Jumat. Risco mengatakan, Vietnam kini tim yang kuat. Hal itu bisa dilihat dari skor yang dihasilkan tim Indonesia saat menghadapi Vietnam. Di dua set awal, Indonesia kalah karena banyak melakukan kesalahan sendiri. Di set pertama, Risco menerjunkan pemain terbaiknya, yaitu Wilda Siti Nurfadhilah Sugandhi (kapten), Tri Retno Mutiara Lutfi, Yolla Yuliana, Ayu Nandita Salsabila, Hanny Budiarti, Aprilia Manganang, dan libero Berlian Marsheilla. Di set-set itu sebenarnya Indonesia mampu menyaingi Vietnam dalam pengumpulan angka. Semula tertinggal 7-8, kemudian 12-16, hingga mampu menyamakan angka menjadi 16-16, 18-18, hingga 20-20. Namun, akhirnya tim tuan rumah mampu menyelesaikan set pertama dengan manis. Di Set kedua, Risco mencoba taktik lain dengan memasukkan Asih Titi Pangestuti, menggantikan Yolla. Adapun Hanny diganti Novia Andriyani di pertengahan set pertama. Dengan pergantian dua pemain itu, Indonesia mulai bisa mengimbangi lawan di set dua. Kedua tim saling kejar angka, bahkan Ayu Nandita dan kawan-kawan sempat memimpin 8-6, 10-8. Namun, mereka tertinggal lagi hingga 16-19 dan akhirnya kalah 20-25.Di set ketiga, Risco yang sukses membawa voli Jawa Barat meraih medali emas PON 2016 mulai sering merotasi pemain. Dengan memainkan setter Yolana menggantikan pengumpan utama Mutiara, Indonesia menggebrak 4-1 dan 8-6. Selanjutnya tertinggal 18-21 yang mampu disamakan kembali 22-22 dan akhirnya set ketiga dimenangi timnas 25-23."Vietnam menjadi ajang uji coba. Kita harus coba-coba pemain," kata Risco. Set keempat, tim nasional memaksa tuan rumah bermain lima set setelah menyamakan skor 2-2 dengan keunggulan 25-19. Pada set kelima, timnas mampu unggul 15-12, skor yang tidak terlalu jauh dari Vietnam. Sebelumnya, di klasemen grup B, Indonesia berada di posisi kedua di bawah Jepang. Berlian Marsheilla dan kawan-kawan menghadapi juara Grup A, Vietnam. Sementara Jepang sebagai juara Grup B bertemu runner-up Grup A, Suwon Korsel.Menurut Risco, untuk menang dari tuan rumah memang tidak mudah. Pasalnya, Vietnam adalah tim kuat dan sudah lama berlatih bersama. "Tidak mudah menang dari Vietnam. Mereka sudah lama main bersama," tambahnya. (*/IND)