TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Langkah Choirunnisa akhirnya juga harus terhenti di perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Yunior di Tangerang Selatan, Jumat (28/7). Ia dihadang oleh unggulan kedua dari Singapura, Yeo Jia Min, 18-21, 21-15, dan 20-22.
Seperti disebutkan dalam siaran pers PBSI, meski kalah, penampilan Nisa mendapat apresiasi dari pelatihnya. Nisa dinilai mampu mengeluarkan permainan yang bagus dan daya juang yang tinggi.
Nisa kalah di gim pertama, tetapi ia berhasil menyamakan kedudukan dengan kemenangan di gim kedua.
Masuk ke gim ketiga, Nisa yang tertinggal 15-19 tak diam begitu saja. Ia melaju mendekati lawan hingga menyentuh skor 19-19. Ketika lawan menyentuh match point, Nisa pun lagi-lagi mencoba menunjukkan perlawanannya. Skor kembali imbang 20-20.
Nisa kemudian tertinggal 20-21 setelah gagal menjangkau bola di kanan depannya. Sayang, akhirnya lawan mengamankan kemenangan, saat Nisa tak bisa mengembalikan bola yang mengarah ke badannya.
”Kalau dari segi unggulan, kita tahu Nisa tidak diunggulkan. Sementara lawannya merupakan unggulan dua. Terus juga jam terbang lawan lebih bagus. Tetapi saya apresiasi penampilan Nisa tadi dan saya sangat puas dengan daya juang Nisa,” kata Herli Djaenudin, pelatih tunggal putri pratama.
Dengan kalahnya Nisa, Indonesia pun dipastikan tak bisa mengirimkan wakil tunggal putri ke babak semifinal. Nisa menjadi satu-satunya wakil yang bertahan di babak perempat final kali ini.
”Setidaknya target delapan besar untuk tunggal putri bisa dicapai oleh Nisa. Tetapi mudah-mudahan ke depannya bisa memberikan hasil lebih baik lagi di Kejuaraan Dunia Junior. Dan turnamen ini pastinya dijadikan parameter bagi tim tunggal putri untuk Kejuaraan Dunia Junior,” ujar Herli. (*/RAY)
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.