logo Kompas.id
OlahragaMalaysia dan Singapura Kuasai ...
Iklan

Malaysia dan Singapura Kuasai Renang Indah

Oleh
· 2 menit baca

KUALA LUMPUR, KOMPAS — Para perenang indah Malaysia dan Singapura menguasai nomor free routine perseorangan dan technical routine perseorangan SEA Games Kuala Lumpur 2017. Perenang indah mereka menyapu bersih perebutan medali pada kedua nomor itu di National Aquatic Center, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (17/8). Dua perenang Singapura tampil dominan pada nomor free routine perseorangan. Debbie Soh Li Fei, yang tampil anggun, memang mampu memainkan gerakan akrobatik indah dan meraih nilai 75,0000 yang mengantarnya meraih medali emas. Rekan senegaranya, Miya Hong Hsing, meraih nilai 73,0333 dan meraih medali perunggu. Perenang indah Malaysia, Lee Yhing Huey, pantas dielu-elukan para pendukung tuan rumah yang bertepuk-sorai. Tribune penonton sempat sepi gara-gara raihan nilai Debbie dan Miya yang jauh di atas kebanyakan perenang indah, seperti dilaporkan oleh wartawan Kompas,Aryo Wisanggeni Genthong, dari Kuala Lumpur, Malaysia. Lewat penampilanya, Lee meraih nilai 74,7000. Penonton pun bersorak girang merayakan keberhasilan Lee meraih medali perak free routine perseorangan. Malaysia akhirnya membalas dominasi Singapura itu dengan merebut emas nomor technical routine perseorangan, lewat kejutan perenang Gan Hua Wei yang tampil paling akhir. Sebelum Gan tampil, Debbie Soh Li Fei memuncaki perolehan nilai, dengan 73,8253. Gan benar-benar memukau para juri dan meraih nilai 73,8386 sehingga berhak atas medali emas. Debbie pun meraih medali. Perenang indah Singapura lainnya, Miya Yong Hsing, meraih perunggu dengan raihan nilai 72,3769. Kendati tidak memperoleh medali, dua perenang Indonesia yang turun pada kedua nomor itu, masing-masing Anisa Feritrianti (free routine) Claudia Megawati Suyanto (technical routine) tampil cukup baik, dan meraih peringkat ke-5. Indonesia masih berharap bisa meraih medali dari renang indah beregu. Polo menang lagiTim polo air putra Indonesia meraih kemenangan keduanya setelah mengalahkan Thailand, 9-3, di National Aquatic Center, Kamis pagi. Ini modal berharga Indonesia untuk menghadapi Singapura, peraih medali emas polo air SEA Games 2015."Pertandingan cukup menegangkan, kami lambat panas dan tertinggal 0-2. Barulah saat kami unggul 3-2, permainan mulai membaik dan bisa mencetak gol demi gol bersama rekan-rekan lain," kata pemain Indonesia, Ridjkie Mulia, seperti dikutip dari siaran pers PB PRSI. Pelatih tim polo air putra Indonesia, Milos Sakovich, mengakui, Singapura memiliki materi pemain yang tangguh. "Singapura punya tradisi juara, tetapi akan kami siapkan kejutan. Di jiwa pemain sudah tertanam semangat pantang menyerah sebelum bertanding. Mohon doa dari Indonesia," kata Sakovich.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000