Pemain Elite Indonesia Berburu Gelar di Korea Terbuka
Oleh
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Dua kejuaraan Super Series akan berlangsung di Korea dan Jepang dalam dua pekan berturut-turut. Korea Terbuka 2017 akan dilangsungkan lebih dulu di Seoul pada 12-17 September 2017. Turnamen Super Series ini dilanjutkan dengan Jepang Terbuka 2017 di Tokyo, 19-24 September 2017.
Pada ajang Korea Terbuka, pemain-pemain elite turun untuk berburu gelar. Di nomor ganda putra, Indonesia mengirim tiga wakilnya, yaitu Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Berry Angriawan/Hardianto, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Hendra Setiawan yang berpasangan dengan pemain Malaysia, Tan Boon Heong, juga tampil di kejuaraan ini
Partai final menjadi target tim ganda putra dalam turnamen berhadiah total 600.000 dollar AS ini. Hal ini disampaikan langsung Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI Herry Iman Pierngadi.
”Ganda putra pasang target final untuk kejuaraan Korea dan Japan Open 2017,” kata Herry dalam siaran pers PBSI. ”Berry/Hardi sudah harus bertemu unggulan pertama, (Mathias) Boe/(Carsten) Mogensen di babak pertama. Target pertama untuk Berry/Hardi, ya, bisa melewati pasangan Denmark ini dulu.”
”Sedangkan untuk Fajar/Rian, masuk ke babak delapan besar sudah bagus. Kita harus lihat juga undiannya mereka seperti apa, siapa lawan-lawan yang mereka hadapi,” ujar Herry menambahkan.
Sementara itu, di tunggal putra, Indonesia mengirim Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Tommy Sugiarto, dan Sony Dwi Kuncoro. Fitriani dan Gregoria Mariska akan mewakili tim pelatnas. Adapun dua pemain profesional, Lyanny Alessandra Mainaky dan Rusydina Antardayu Riodingin, juga tercatat akan bertanding.
Nomor ganda putri yang sedianya mengirimkan dua wakil akhirnya hanya bertumpu kepada Greysia Polii/Apriani Rahayu. Sementara Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rosyita Eka Putri Sari batal berangkat karena Rosyita mengalami cedera lutut kiri.
Begitupun pasangan ganda campuran Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja yang harus absen di kejuaraan ini karena Edi mengalami cedera lutut kiri saat bertanding di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Nomor ganda campuran tinggal menyisakan dua wakilnya, Praveen Jordan/Debby Susanto dan pasangan baru Ronald Alexander/Annisa Saufika. Di nomor ini ada juga pasangan ”gado-gado” Muhammad Arif Abdul Latif/Rusyidina Antardayu Riodingin (Malaysia/Indonesia). (*/RAY)
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.