Carrera Incar Kelemahan "Si Merah"

MOSKWA, SELASA — Liverpool wajib segera menambal lini pertahanannya saat bertamu ke markas Spartak Moskwa di Liga Champions, Rabu (27/9) dini hari WIB ini. Kelemahan "The Reds" itu bisa dieksploitasi Spartak.Laga di Arena Otkrytiye, Moskwa, itu sangat penting bagi kedua tim. Mereka sama-sama membutuhkan kemenangan seusai meraih hasil tidak maksimal di pekan pertama penyisihan grup Liga Champions musim ini. Dua pekan lalu, Spartak diimbangi Maribor 1-1, adapun The Reds ditahan Sevilla 2-2 di kandangnya sendiri.Liverpool datang ke Moskwa dengan catatan negatif. Gawang mereka 13 kali kebobolan di lima laga tandang terakhir. Ini adalah rekor terburuk The Reds dalam seperempat abad terakhir.Menyikapi buruknya kinerja lini pertahanan timnya, Manajer Liverpool Juergen Klopp bergurau, dirinya bakal menulis buku soal "seni" bertahan di sepak bola. "Tidak diragukan, kami terlalu banyak kebobolan. Hal terpenting dalam bertahan adalah kedisiplinan," ujarnya.Serupa musim lalu, pertahanan Liverpool masih sangat rentan menghadapi umpan-umpan lambung dan situasi bola mati seperti sepak pojok dan tendangan bebas. Kelemahan inilah yang dieksploitasi Leicester sehingga berbuah dua gol pada duel di Liga Inggris akhir pekan lalu. Meskipun demikian, Klopp tidak ingin terlalu terfokus ke sektor pertahanan jelang laga kontra Spartak. Ia ingin The Reds tetap tampil sesuai karakternya, yaitu menyerang dengan kecepatan.Baginya, menyerang merupakan bentuk pertahanan terbaik. "Percuma jika tampil sempurna mengantisipasi bola-bola mati, tetapi di lain pihak tidak tahu bagaimana caranya menyerang," ujar Klopp kemudian.Itu mengisyaratkan Klopp bakal menurunkan lini serang terbaiknya di laga ini. Kuartet penyerang The Reds, yaitu Roberto Firmino, Sadio Mane, Mohamed Salah, dan Philippe Coutinho, berpeluang tampil bareng untuk kali pertama musim ini.Sejauh ini, keempatnya belum pernah dimainkan bareng sejak menit pertama. Pada duel kontra Sevilla, Coutinho duduk di bangku cadangan. Namun, Coutinho kini menunjukkan perkembangan signifikan. Gelandang yang didera tarik-ulur transfer ke Barcelona itu tampil memukau di laga akhir pekan lalu. Ia mencetak satu gol berikut satu asis di laga kontra Leicester itu. Tak ayal, Coutinho sangatlah patut dimainkan sejak menit pertama laga dini hari ini. Namun, masalahnya, di posisi manakah ia seharusnya dimainkan? Sayap kiri adalah posisi terbaiknya seperti ditunjukkan akhir pekan lalu. Namun, posisi itu kini seolah menjadi milik Mane. Jika Mane absen, barulah Coutinho mengisi posisi itu seperti pada laga kontra Leicester. Maka itu, kemungkinan besar Coutinho akan bermain lebih ke tengah, yaitu di posisi di belakang striker. The Reds bisa memanfaatkan situasi kurang baik yang tengah menimpa Spartak. Juara Liga Rusia itu tengah didera krisis kepercayaan diri menyusul rentetan hasil buruk di liga domestik. Kontras dengan musim lalu, ketika menjuarai Liga Rusia untuk kali pertama dalam 16 tahun, Spartak tengah terpuruk. Mereka hanya menuai tiga kemenangan dari 11 laga sehingga kini tertahan di papan tengah Liga Rusia. Celakanya pula, mereka didera badai cedera. Sejak Juni lalu, 20 pemainnya silih berganti cedera. Mereka kini tidak bisa diperkuat tiga pemain pilar, yaitu striker Ze Luis, gelandang Jano Ananidze, dan kapten Denis Glushakov.Pelatih Spartak Massimo Carrera optimistis meraih tiga poin di kandang. "Kami akan menghadapi tim kuat dengan banyak pemain berkualitas. Tugas kami bermain baik tanpa rasa takut," ujarnya. (AFP/Reuters/JON)