Tantangan 533 Kilometer di Kaki Ijen
BANYUWANGI, KOMPAS — Seratus pebalap sepeda dari 29 negara sudah bersiap di Banyuwangi, Jawa Timur, untuk menaklukkan tantangan 533 kilometer di Tour de Banyuwangi Ijen, 27-30 September. Lomba dengan tingkat kesulitan 2.2 ini menempuh empat etape, dengan etape ketiga sebagai tantangan terberat yang melalui tanjakan hors categorie sejak 16 km menuju finis.Sejak Senin (25/9), para pebalap berlatih ringan dan beradaptasi dengan cuaca di Banyuwangi. Mereka tiba secara bergelombang sejak Sabtu lalu. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, kemarin, menyatakan, sebelum menempuh etape pertama pada Rabu, para pebalap akan diajak berkampanye konservasi pantai dengan melepas tukik di Pantai Cacalan sore ini.Pada etape pertama, para pebalap akan menempuh 137,7 km dengan start di Pasar Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo. Etape ini relatif datar dengan menyusuri jalanan di tepi pantai, perkotaan, areal persawahan, dan perkebunan. Tanjakan hanya satu dan berkategori 3 di daerah Pakel, Kecamatan Licin. Tanjakan ini bukan hambatan bagi para "raja tanjakan" seperti Dadi Suryadi (Tim Terengganu) dan Jai Crawford (Tim Kinan)."Etape pertama akan menjadi etape pemanasan bagi para pebalap," kata Ketua Penyelenggara International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) Guntur Priambodo melalui siaran pers.Di etape kedua, para pebalap akan menempuh jarak 180,9 km. Etape terpanjang ini hanya menyajikan satu tanjakan berkategori 3. Namun, turunan yang cukup terjal sejak puncak Pragi di kilometer 126,8 hingga kilometer 140 perlu diwaspadai."Di lintasan terpanjang ini, tim-tim harus mulai mengatur strategi agar tidak hanya bisa menang, tetapi juga menjaga stamina pebalapnya untuk menghadapi tantangan paling berat di etape tiga," lanjut Guntur.Menghemat energi di etape kedua menjadi salah satu kunci menaklukkan tanjakan ekstrem menuju Paltuding di etape ketiga. Etape terberat sepanjang 116,3 km itu akan dimulai dari Pelabuhan Ikan Muncar. Pebalap akan menempuh rute datar hingga kilometer 89,9. Memasuki kilometer 90, lintasan mulai mendaki dengan kategori 5 di Jambesari. Tanjakan kian terjal sejak kilometer 99,6 di Kalibendo.Perjuangan menuju Paltuding dimulai di kilometer 100 pada ketinggian 583 meter di atas permukaan laut (mdpl) hingga finis di ketinggian 1.880 mdpl. Setelah menyelesaikan tantangan terberat, para pebalap hanya akan menempuh rute datar sejauh 98,1 kilometer di etape keempat. Etape ini menjadi petarungan para sprinter. (ANG)
