logo Kompas.id
OlahragaWaspadai Tim Eropa di...
Iklan

Waspadai Tim Eropa di Kejuaraan Dunia Yunior

Oleh
· 2 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Susy Susanti meminta pemain muda Indonesia tidak meremehkan lawan dari Eropa pada Kejuaraan Dunia Yunior di Yogyakarta, 9-22 Oktober mendatang. Selain postur tubuh pemain Eropa yang cenderung lebih tinggi, akurasi pukulan mereka juga dinilai cukup bagus."Selain Denmark yang memang memiliki budaya bulu tangkis yang baik, saat ini juga muncul pemain-pemain yang perlu diwaspadai dari Jerman, Spanyol, dan Rusia. Mereka mulai berprestasi karena pembibitan pemain di negaranya berjalan dengan baik," kata Susy, Senin (25/9). Sejauh ini, Susy mengatakan, persiapan fisik, strategi, akurasi pukulan, dan kesiapan mental pemain saat pertandingan terus dimatangkan PBSI. Selain itu, pihaknya juga terus mempelajari dan memetakan kemungkinan strategi yang diterapkan oleh tim-tim yang dinilai kuat, seperti Jepang, Korea Selatan, Thailand, dan China."Adaptasi juga perlu kami lakukan karena walaupun masih di Indonesia, kejuaraan ini akan dilaksanakan di luar kota, yaitu Yogyakarta. Oleh karena itu, kami akan berangkat pada 6 Oktober sehingga masih ada waktu sekitar tiga hari untuk beradaptasi di sana," tutur Susy.PBSI telah merilis nama-nama pemain yang akan berlaga di Yogyakarta. Tiga nomor, yaitu tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran, dinilai memiliki peluang merebut gelar juara.Susy mengatakan, tim yang diturunkan dalam Kejuaraan Dunia Yunior itu hampir sama dengan tim yang diturunkan dalam Kejuaraan Asia Yunior di Tangerang Selatan, Juli lalu. "Tidak banyak perubahan. Kami telah melakukan seleksi dari prestasi pemain dan uji coba pertandingan yang kami selenggarakan di Pelatnas Cipayung pasca-Kejuaraan Asia Yunior," ujar Susy. Nomor tunggal putri akan mengandalkan Gregoria Mariska Tunjung, Aurum Oktavia Winata, Choirunnisa, dan Asty Dwi Widyaningrum. Sementara di ganda putri Serena Kani/Pitha Haningtyas, Siti Fadia Silva/Agatha Imanuela, dan Ribka Sugiarto/Jauza Fadhila Sugiarto.Ganda campuran juara Asia yunior, Rehan Naufal Kusharjanto/Siti Fadia Silva, kembali menjadi salah satu andalan bersama Renaldi Samosir/Hediana Julimarbela, Yeremia Erich Yotche/Angelica Wiratama, dan Rinov Rizaldy/Pitha Haningtyas.Meski tim beregu hanya ditargetkan lolos hingga babak semifinal, Susi berharap tim beregu dapat meraih gelar juara di Yogyakarta. Tim beregu jadi runner up Kejuaraan Asia Yunior setelah dikalahkan tim kuat Korea Selatan di babak final. (DD14)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000