Zahra dan Uzairi Rebut Juara Turnamen Wira Muda Terbuka
BANDUNG, KOMPAS — Zahra Arulia dan M Uzairi Abthal, pelajar SMA Sebelas Maret, Bandung dan SMA Negeri 1 Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, berhasil merebut juara Turnamen Bulu Tangkis Wira Muda Terbuka 2017 di GOR PWI, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (16/10).Dalam turnamen yang khusus digelar untuk pelajar aktif itu, Zahra dan Uzairi meraih gelar pada kategori SMA putri dan SMA putra. Turnamen ini digelar oleh pengelola Klub Wira Muda, Jakarta, dan mempertandingkan delapan kategori pertandingan, yakni kelas I-III sekolah dasar (SD) putra dan putri, kelas IV-VI SD putra dan putri, SMP putra dan putri, serta kategori SMA putra dan putri. Pemilik dan pelatih kepala klub Wira Muda, Lila Yusuf, mengatakan, yang menonjol dalam turnamen yang digelar selama empat hari pada 12-16 Oktober itu adalah keberanian dan sportivitas pemain."Kalau ada pemain yang emosional dan kurang puas, itu wajar dalam pertandingan olahraga. Namun, yang terpenting adalah nilai-nilai sportivitas dan keberanian pemain untuk mereka tampil percaya diri, seperti yang ditampilkan anak-anak SD. Ini modal yang sangat berharga," kata Lila.Pada partai final, Zahra yang juga anggota klub SGS PLN Iie Sumirat, Bandung, menaklukkan Azmi Dian Mustika, pelajar SMK Negeri 4 Bandung, 21-14, 21-13."Kunci kemenangan ini, saya mencoba bermain sabar saja, juga berusaha untuk sekecil mungkin melakukan kesalahan. Tapi, di gim pertama saya sempat beberapa kali melakukan kesalahan. Azmi bagus sekali dalam melakukan lob, dan saya seharusnya lebih sering melakukan bola-bola di depan net, tetapi saat itu tidak saya lakukan," kata Zahra, yang telah bertemu dua kali dalam turnamen dengan Azmi yang semuanya dimenangi Zahra.Zahra yang sudah beberapa kali juara dalam turnamen tingkat Jabar berharap dapat memenangkan kompetisi di tingkat nasional.Azmi mengaku kekalahan yang dialaminya juga pengaruh dari kedua kakinya yang mengalami lecet. "Kondisi mengganggu gerak saya, ditambah lagi waktu di babak kedua sempat terjatuh dan lutut kanan sakit sekali," ujar Azmi, yang juga anggota klub Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Sementara itu, Uzairi menang 21-17, 21-14 atas Revan Satya Hazprabu, pelajar SMA Negeri 22, Bandung, anggota klub Hi-Qua Prima, Bandung.Uzairi bermain lebih banyak menekan dengan smes mautnya. "Saya mencoba untuk berani menyerang. Ketika saya tertekan, saya berusaha cepat mengubah pola dengan ganti menyerang, ternyata ini berhasil," ucap Uzairi, yang dalam turnamen itu tampil mewakili sekolah. (SEM)
