logo Kompas.id
OlahragaDua Kesempatan Terakhir...
Iklan

Dua Kesempatan Terakhir Montella

Oleh
· 2 menit baca

MILAN, SABTU — Nasib Pelatih AC Milan Vincenzo Montella di ujung tunduk menyusul rentetan hasil negatif timnya pada lima laga terakhir. Hanya kemenangan di dua laga ke depan yang bisa menyelamatkan kariernya di "Rossoneri". Montella mendadak dipanggil manajemen klub menyusul hasil 0-0 yang diraih Milan saat melawan AEK Athena di Liga Europa, Jumat (20/10) dini hari WIB. Para petinggi Milan agaknya mulai gerah dengan performa buruk Rossoneri akhir-akhir ini. Sebelumnya, Milan menderita tiga kekalahan beruntun di Liga Italia, terakhir dari rival sekota, Inter Milan, pekan lalu. Rossoneri pun terjerembap di peringkat ke-10 di Liga Italia. Itu mendorong petinggi Milan mengambil langkah tegas dengan mengultimatum alias memberi kesempatan terakhir untuk Montella. Menurut Sky Sports, ia diwajibkan memenangi dua laga ke depan Milan, yaitu kontra Genoa (22/10) dan Chievo (26/10). CEO Milan Marco Fassone tidak menampik kemungkinan Montella bisa dipecat jika gagal mengangkat kembali penampilan tim, yang telah berinvestasi besar di awal musim ini. "Milan dibangun untuk meraih prestasi. Namun, sepertinya kami kehilangan percikan akhir-akhir ini. Kami semua, termasuk saya, berlomba dengan waktu untuk membalikkan ini," ujar Fassone, seperti dikutip La Stampa.Fassone menargetkan Milan minimal finis di empat besar Liga Italia agar bisa bermain di Liga Champions musim depan. Kegagalan meraih target itu bakal berimplikasi besar kepada kondisi finansial klub itu.Dampaknya, mereka bisa kehilangan salah satu pemain topnya saat ini. "Bermain di Liga Champions adalah hal fundamental dalam proyek jangka panjang kami. Jika gagal, kami harus menyesuaikan kondisi keuangan dengan menjual satu atau dua pemain top," ujar Fassone.Calon pengganti Untuk itu, manajemen Rossoneri akan mengerahkan berbagai cara demi meraih target itu. Jika perlu, mendepak Montella. Saat ini mereka telah mengantongi tiga nama yang dapat menggantikan Montella. Ketiga kandidat pelatih Milan itu adalah Guus Hiddink (mantan pelatih timnas Belanda dan Chelsea), Paulo Sousa (mantan pelatih Fiorentina), dan Walter Mazzari (eks pelatih Inter Milan dan Napoli). Dari ketiganya, Sousa paling difavoritkan. Sousa, yang kini menganggur, sempat menyita publik Italia berkat kiprah positifnya bersama Fiorentina dua musim lalu. Sousa membawa "La Viola" finis kelima di Liga Italia musim 2015-2016 berkat gaya sepak bola inovatif yang dinilai "seksi". (AFP/JON)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000