logo Kompas.id
OlahragaVaria Olahraga
Iklan

Varia Olahraga

Oleh
· 2 menit baca

ITTF Mendenda Tiga Petenis Meja Terbaik Dunia Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF) menjatuhkan hukuman denda 20.000 dollar AS atau sekitar Rp 271 juta terhadap tiga petenis meja China yang bercokol di tiga besar tunggal putra dunia. Ketiga atlet itu adalah Ma Long, Fan Zhendong, dan Xu Xin. Mereka dihukum karena sengaja mengalah dari turnamen China Terbuka, Juni lalu, terkait protes mereka terhadap pencopotan pelatih tim nasional China, Liu Guoliang. ITTF, dalam pernyataannya, menjelaskan, sikap ketiga bintang China itu "mencederai reputasi ITTF" dan "menimbulkan kesedihan di fans tenis meja dunia". Namun, lebih lanjut dinyatakan, ITTF membatalkan sanksi larangan bertanding selama sebulan terhadap ketiganya setelah mereka berjanji tak akan mengulangi tindakan itu di kemudian hari. Ma Long, Fan Zhendong, dan Xu Xin juga menyampaikan alasan mengapa mereka gagal menang pada laga 16 besar China Terbuka, Juni lalu, yang dijuarai Dimitrij Ovtcharov (Jerman). Meski ITTF tidak mengungkapkan alasan ketiga atlet, diyakini mereka sengaja mengalah karena kecewa Liu Guoliang dicopot. (AFP/ADP) Malaysia Didenda karena Olokan Fans Sepak BolaFederasi Sepak Bola Malaysia (FAM) dijatuhi hukuman denda 30.000 dollar AS atau setara Rp 406 juta karena ulah pendukung timnas sepak Bola Malaysia yang berteriak dengan kalimat kotor saat laga di SEA Games 2017 Malaysia lalu. Mereka meneriakkan kata-kata "anjing" ke arah suporter lawan pada laga kontra Brunei dan Singapura, Agustus lalu. Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) lantas menjatuhkan sanksi sebesar 15.000 dollar AS (Rp 203 juta) untuk masing-masing pelanggaran itu. "Pelanggaran berulang bisa berdampak pada hukuman yang lebih berat," tulis AFC dalam pernyataan resminya, Selasa (31/10). Di ajang itu, timnas Malaysia hanya meraih medali perak setelah dikalahkan Thailand 0-1 di final. Sementara itu, AFC juga menegur Asosiasi Sepak Bola Hongkong karena bersorak saat mendengarkan lagu kebangsaan China pada kualifikasi Piala Asia pada Oktober ini. (AFP/JON)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000