"Pil Pahit" Keempat bagi Pacers dan McMillan
Indiana Pacers harus menelan "pil pahit" saat bertandang ke markas Detroit Pistons di Little Caesars Arena, Detroit, Amerika Serikat, Kamis (9/11) pagi WIB. Pada minggu keenam pertandingan reguler NBA 2017-2018 itu, tim asuhan Nate McMillan (53) menyerah 97-114 dari tim tuan rumah. Hasil itu memperpanjang rekor buruk Pacers yang juga kalah beruntun dalam tiga laga sebelumnya."Ini menjadi bagian dari proses sebab kami tahu, tentu akan banyak kesulitan yang bakal kami hadapi sepanjang musim ini. Inilah salah satu kesulitan yang tengah kami hadapi," kata McMillan seperti dikutip ESPN.Sebelum empat kekalahan beruntun itu, Indiana Pacers sempat membuat kejutan saat menaklukkan LeBron "King" James cs dengan skor 124-107. Namun, kemudian mereka harus menyerah 110-121 dari Philadelphia 76ers dan kalah 101-108 dari New York Knicks. Bahkan, di depan pendukungnya yang memadati Bankers Life Fieldhouse, Indianapolis, mereka juga menelan kekalahan dari New Orleans Pelicans, 112-117."Tentu kami harus segera mengambil keputusan dan memainkan pola permainan sendiri agar bisa segera keluar dari kesulitan ini," kata McMillan, yang sudah menangani Pacers sejak 2013 sebagai asisten pelatih dan baru pada 2016 dipercaya sebagai pelatih kepala.Lebih baikVictor Oladipo (25), shooting guard Pacers, mengakui permainan Pistons lebih baik dibandingkan dengan timnya. Oladipo bersama pemain center Domantas Sabonis (21) merupakan satu paket pembelian Pacers dari Oklahoma City Thaunder pada 6 Juli lalu. Keduanya ditukar dengan Paul George (26), small forward asal California."Mereka selalu fokus pada permainan saat bertahan. Itu sebabnya, kami kesulitan membuat poin," kata Oladipo yang dikenal ulet kala bermain bertahan.Pada kuarter pertama, Detroit Pistons sebenarnya tertinggal 22-30. Namun, kemudian mereka mampu menyusul pada kuarter kedua dengan 59-52. Tim asuhan Stan Van Gundy (58) itu terus mendominasi laga dengan skor 82-75 pada kuarter ketiga hingga akhirnya menang 114-97. Ini kemenangan ketiga berturut-turut Pistons.Capaian Pistons itu masih jauh tertinggal dari Boston Celtics, yang kemarin menaklukkan LA Lakers dengan skor 107-96. Kemenangan di markas Celtics di TD Garden, Boston, Massachusetts, itu menjadi kemenangan ke-10 berturut-turut dari 12 laga. Tim yang sudah 17 kali jawara NBA dan kini dilatih Brad Stevens (41) tersebut memimpin klasemen sementara Wilayah Timur NBA. (AP/NIC)
