Spurs Kembali Kuat
LONDON, JUMAT — Tottenham Hotspur mendapat suntikan tenaga saat menghadapi derbi London Utara melawan Arsenal, Sabtu (18/11), di Stadion Emirates. Pulihnya penyerang Harry Kane dan beberapa pemain lainnya memperkuat lini serang Spurs saat menghadapi tuan rumah Arsenal.
Selain Kane, Dele Alli, Harry Winks, dan kiper Hugo Lloris juga pulih dan siap membela Spurs menghadapi tetangganya. Kehadiran keempat pemain itu sangat penting bagi Spurs untuk mengalahkan Arsenal.
Spurs memerlukan kemenangan tandang atas Arsenal untuk menjaga peluang merebut gelar juara Liga Inggris. Saat ini, Spurs berada di posisi ketiga klasemen dengan 23 poin dan terpaut delapan poin dari Manchester City di posisi puncak.
"Penting bagi kami untuk mulai mengalahkan tim enam besar pada laga tandang. Tidak hanya Arsenal, tetapi juga semua. Kami bermain sangat bagus di kandang melawan mereka beberapa tahun terakhir. Namun, jika kami ingin mengejar gelar, laga-laga tandang itu harus kami menangi," kata Harry Kane, penyerang Spurs.
Rekor pertemuan Spurs melawan Arsenal dalam enam laga Liga Inggris terakhir masih berpihak kepada tim berjuluk "The Lilywhite". Spurs menang dua kali dan empat kali imbang.
Pada lima laga terakhir kedua klub itu, Kane selalu mencetak gol, dengan total enam gol. Pada laga kali ini, Kane diharapkan kembali mencetak gol dan membawa kemenangan bagi Spurs.
"Kami akan mencoba memenangi laga, tetapi ini bakal sulit. Kami perlu bermain dengan cara kami bermain di kandang dan menemukan cara untuk menang," kata Kane.
Selain kehadiran kembali para pemain yang baru pulih dari cedera, Spurs juga diuntungkan oleh laga internasional yang bergulir pekan lalu. Dua pemainnya, Eric Dier dan Christian Eriksen, tampil sebagai kapten bagi tim nasional Inggris dan Denmark.
Kepemimpinan keduanya di timnas masing-masing diharapkan dapat berdampak positif bagi Spurs. Peran keduanya sebagai pemimpin dan motivator di lapangan dapat membuat rekan-rekan mereka semakin bersemangat dan memiliki fokus untuk merebut kemenangan.
"Ini penting bagi kami. Kami menciptakan pemimpin, bukan pengikut. Itu juga penting bagi mereka untuk merasakan pengalaman tersebut, untuk mengatur, menjadi pemimpin, dan bertanggung jawab. Para pemain masih muda dan mereka perlu mulai merasakan artinya menjadi pemimpin," kata Mauricio Pochettino, Pelatih Spurs.
Untuk melawan Arsenal, Pochettino diperkirakan memainkan formasi 3-5-1-1. Kane bakal diandalkan sebagai ujung tombak, dengan didukung Dele Alli atau Son Heung-min di belakang Kane.
Kane menjadi pemain yang sangat berbahaya jika mendapat bola di kotak penalti. Jika bola dari Kane terlepas, Alli atau Son akan mengeksekusi bola.
Namun, kekuatan riil Spurs berada di tengah. Pochettino memainkan lima gelandang untuk menahan gempuran Arsenal. Kelima gelandang itu juga berperan mengepung pertahanan Arsenal dan memasok bola bagi Kane.
Manfaatkan pendukung
Pada laga ini, Arsenal akan memanfaatkan kuatnya dukungan suporter di Stadion Emirates untuk membangkitkan semangat para pemain guna mengalahkan Spurs. Dukungan penggemar Arsenal biasanya lebih bernyala saat menghadapi Spurs.
"Dengan atmosfer dan sengatan gairah dari kerumunan penonton. Kami perlu memenangi laga seperti ini karena mereka adalah rival yang menghalangi kami menuju empat besar," kata kiper Arsenal, Petr Cech.
Arsenal diperkirakan memainkan formasi 3-4-2-1 dengan Alexandre Lacazette sebagai ujung tombak. Lacazette akan didukung Mesut Oezil dan Alexis Sanchez sebagai penyuplai bola dan penyerang lini kedua.
(Reuters/AFP/ECA)