Pemain Dipantau untuk Persiapan Asian Games

JAKARTA, KOMPAS — Sebanyak delapan tim putra dan delapan tim putri akan tampil dalam turnamen Divisi Utama PGN Livoli 2017 pada 2-9 Desember 2017 di Gelanggang Olahraga Dimyati, Tangerang. Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia akan memantau penampilan para pemain untuk tim yang disiapkan mengikuti Asian Games 2018.Kedelapan tim putra dan putri pada perhelatan tahunan terdiri atas enam tim teratas pada Livoli 2016, ditambah dua tim putra dan putri yang mendapat promosi dari Livoli Divisi 1 2016.Dua tim promosi di bagian putra adalah Mabes TNI Jakarta dan Surya Muda Salatiga. Adapun di bagian putri adalah PGN Popsivo Polwan dan Vita Solo.Peserta lain adalah TNI Angkatan Udara, Bhayangkara Samator, Mars Kota, Berlian, Indomaret, dan Yuso Gunadharma di sektor putra. Di kategori putri adalah TNI AU, Bank Jatim, Alko, TNI AL, Mabes TNI, dan Petrokimia Gresik.Ketua V Bidang Kompetisi dan Pertandingan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Hanny S Surkatty mengatakan, Livoli merupakan ajang kompetisi tertinggi di tingkat amatir. Oleh karena itu, para pemain harus menjadikan kompetisi ini sebagai sarana unjuk kebolehan."Diharapkan dari Divisi Utama ini akan muncul bibit-bibit muda yang bisa memperkuat tim nasional menghadapi Asian Games," ujar Hanny dalam konferensi Livoli 2017, Rabu (22/11), diJakarta.Saat ini, tim nasional voli diperkuat 12 pemain, termasuk satu libero. Sesuai dengan aturan terbaru, jumlah pemain pada Asian Games 2018 adalah 14 pemain, termasuk dua libero.Untuk itu, menurut Hanny, akan ada penambahan pemain jelang pelatnas yang dimulai Januari 2018. Tidak tertutup peluang tim SEA Games 2017 akan dirombak. "Pergantian pemain sekitar 10-20 persen, kami akan memantau siapa yang performanya mulai turun dan cedera. Mudah-mudahan setelah Livoli, kami bisa mendapatkan tim nasional yang lebih solid," ujarnya.PBVSI akan menerjunkan tim pemandu bakat untuk mencari pemain terbaik dalam ajang berhadiah total Rp 193 juta itu. "Selama tujuh hari pertandingan, Livoli akan menjadi ajang yang paling bagus untuk melihat kemampuan fisik, mental, dan teknik mereka," kata Hanny.Agar persiapan Asian Games lebih baik, gelaran Proliga 2018 akan dimajukan dari Februari menjadi Januari.Secara terpisah, pelatih tim putri TNI AU, Muhammad Ansori, mengatakan, timnya telah berlatih intensif sejak dua bulan lalu. TNI AU akan menerjunkan pemain terkuat mereka untuk mempertahankan gelar juara PGN Livoli 2016, termasuk dua pemain nasional, Hany Budiarti dan Nandita Ayu Salsabila."Kami tidak boleh lengah karena ada tim baru hasil promosi. Yang penting kami akan melakukan yang terbaik," ujarnya.Adapun pelatih tim putri Bank Jatim, Mashudi, mengaku pemainnya lebih siap secara fisik dan mental daripada tahun lalu saat dikalahkan TNI AU di final. "Pemain kami saat ini lebih matang. Secara teknik, mental, dan fisik, tim kami lebih siap bersaing tahun ini," ujarnya. (DD18)