Motivasi MU Mengejar City
MU sejatinya berpeluang memangkas ketertinggalan poin dari City saat kedua tim bertemu di Old Trafford, Manchester, pekan lalu. Namun, ”Setan Merah” gagal memanfaatkan kesempatan sebagai tuan rumah. Mereka justru takluk 1-2 dari City.
Hasil itu membuat selisih poin di antara kedua tim melebar menjadi 11 poin. Saat ini, MU berada di posisi kedua dengan 38 poin dari 17 laga. Adapun ”The Citizens”, julukan City, kokoh di puncak dengan 49 poin.
Setelah kekalahan itu, MU berupaya bangkit. Mereka berhasil menang tipis 1-0 atas tamunya, AFC Bournemouth, Kamis. Kemenangan itu memotivasi MU untuk terus menuai hasil positif, terutama ketika menghadapi WBA. Kemenangan melawan WBA berpotensi memangkas selisih poin MU dan City. Apalagi, pada pekan ini City akan menjalani laga berat menjamu tamunya, Tottenham Hotspur.
Dalam laga lawan WBA, MU akan kembali mengandalkan penyerang asal Belgia, Romelu Lukaku. Setelah hanya mencetak tiga gol dari 15 laga dalam dua bulan ini, Lukaku kembali menemukan ketajamannya kala mencetak gol tunggal ke gawang Bournemouth.
Pelatih MU Jose Mourinho berharap kepercayaan diri Lukaku meningkat setelah mencetak gol tersebut. Setidaknya, untuk menjaga mental Lukaku, Mourinho akan tetap mengandalkan penyerang tinggi besar itu di lini depan juara 20 kali Liga Inggris tersebut.
Apalagi, penyerang veteran Zlatan Ibrahimovic belum terlalu prima setelah sembuh dari cedera ligamen lutut yang dialaminya pada November lalu. ”Akan ada sedikit rotasi, tetapi tampaknya tidak untuk Lukaku,” ujar Mourinho.
Namun, MU tidak boleh menganggap remeh WBA. Walaupun hanya duduk di peringkat ke-17, WBA justru mampu menahan imbang Liverpool di Anfield, tengah pekan lalu. Padahal, Liverpool bukan tim sembarangan musim ini. Selain berada di peringkat kelima, Liverpool tercatat sebagai tim atraktif, mampu menciptakan 34 gol atau tersubur setelah duo Manchester.
Setelah bisa menahan imbang Liverpool, kepercayaan diri kubu WBA meningkat. Mereka pun ingin melanjutkan tren positif. ”Kami akan berupaya tetap menjaga penampilan baik ini demi mendapatkan hasil positif saat melawan MU,” ucap kiper WBA Ben Foster.
Ingin bangkit
Dari laga lain, Liverpool coba menemukan momen kebangkitan kala bertandang ke Bournemouth, Minggu. Setelah menang meyakinkan 7-0 atas Spartak Moskwa di Anfield pada laga pamungkas Liga Champions, Kamis, ”The Reds”, julukan Liverpool, justru melempem di dua laga lanjutan Liga Inggris, yakni imbang 1-1 dengan Everton di Anfield pada pekan ke-16 dan imbang 0-0 dengan tamunya WBA pada pekan ke-17.
Dua hasil kurang memuaskan itu membuat tim berseragam merah-merah itu tercecer dari peringkat keempat jadi kelima dengan 31 poin dari 17 laga. Atas dasar itu, lawan Bournemouth, mereka bertekad menang.
Kemenangan sangat penting bagi Liverpool agar bisa tetap bersaing di empat besar. Juara 18 kali Liga Inggris itu telah berpikir realistis. Mereka menilai sulit mengejar Manchester City yang tengah dalam puncak penampilan. Oleh karena itu, mereka hanya menargetkan hasil maksimal duduk di peringkat kedua atau ketiga klasemen akhir.
”Jika City tak mengalami penurunan, kemungkinan mereka akan juara. Untuk itu, kami coba merebut posisi terbaik, kedua atau ketiga. Dengan penampilan saat ini, kami yakin mampu mencapainya,” kata Pelatih Liverpool Juergen Klopp.
Akan tetapi, Liverpool tidak boleh menganggap enteng Bournemouth. Dari dua pertemuan musim mereka, Liverpool justru tidak mampu menang atas Bournemouth. ”Si Merah” ditahan imbang 2-2 di Anfield dan kalah 3-4 di kandang Bournemouth.
”Kami akan menghadapi tantangan besar saat menghadapi Liverpool. Mereka pasti akan menyerang. Namun, kami coba bermain dengan pengalaman yang didapat tahun lalu,” ujar Pelatih Bournemouth Eddie Howe.
Sementara itu, Leicester City gagal meneruskan tren positif menang empat kali di empat laga terakhir. Juara Liga Inggris musim 2015/2016 itu takluk 0-3 dari tamunya Crystal Palace. Gol Crystal Palace diciptakan Christian Benteke pada menit ke-19, Wilfried Zaha pada menit ke-40, dan Bakary Sako pada menit ke-90.
Dengan hasil ini, Leicester City tertahan di peringkat kedelapan dengan 26 poin. Perolehan poin itu bisa dikejar Watford atau Everton jika menang pekan ini.
(AFP/REUTERS/DRI)