KAIRO, SELASA — Pemain serang Liverpool, Mohamed Salah, menjadi kandidat kuat peraih penghargaan Pemain Terbaik Afrika 2017. Hal itu disebabkan kontribusi besar Salah membantu tim nasional Mesir lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 dan bermain apik selama membela AS Roma dan Liverpool sepanjang 2017.
Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) mengumumkan tiga finalis dari 30 nomine Pemain Terbaik Afrika 2017 pada 18 Desember. Tiga pemain itu adalah Salah, penyerang Borussia Dortmund asal Gabon Pierre-Emerick Aubameyang, dan pemain sayap Liverpool asal Senegal, Sadio Mane. Penerima penghargaan akan diumumkan di Accra, Ghana, Kamis (4/1).
Salah diprediksi menjadi calon kuat penerima penghargaan itu. Pemain bertinggi 1,75 meter itu menjadi aktor penting lolosnya Mesir ke Piala Dunia Rusia 2018. Pada laga pamungkas kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Afrika Grup E, 8 Agustus tahun lalu di Mesir, Salah memborong dua gol yang memastikan kemenangan 2-1 Mesir atas Kongo. Ini kesempatan ketiga Mesir tampil di Piala Dunia setelah 1934 dan 1990.
Di klub, Salah bermain apik saat membela AS Roma dan Liverpool sepanjang 2017. Di Liga Italia musim 2016-2017 bersama Roma, pemain kidal itu menceploskan 15 gol dari 31 laga. Di Liga Inggris musim 2017-2018, ia menciptakan 17 gol dari 21 laga bersama Liverpool.
Pemain berusia 25 tahun itu juga baru menerima penghargaan Pemain Terbaik Arab 2017 pada Senin lalu, berdasarkan pilihan sekitar 100 jurnalis dari sejumlah negara Arab.
”Saya ingin menjadi orang Mesir terbaik, jadi saya terus bekerja keras. Saya harap ini menginspirasi orang Mesir lain,” ujar Salah setelah menerima penghargaan Pemain Terbaik Afrika 2017 versi BBC, pertengahan Desember lalu.
Aubameyang juga diunggulkan meraih penghargaan Pemain Terbaik Afrika. Pemain setinggi 1,87 meter itu membantu Dortmund berada di urutan ketiga Bundesliga musim lalu. Ia pun menjadi pencetak gol terbanyak Bundesliga 2016-2017 dengan 31 gol dari 32 laga. Musim ini, ia tetap produktif, mencetak 13 gol dari 15 laga.
Selain itu, Aubameyang memiliki prestasi cemerlang dalam ajang penghargaan Pemain Terbaik Afrika. Ia mencapai urutan kedua pada 2014, pertama pada 2015, dan kedua pada 2016.
Kendati demikian, ia gagal membantu tim nasional Gabon lolos ke Piala Dunia 2018. Ia pun tak bisa membantu Gabon memenangi Piala Afrika 2017 walaupun berlangsung di Gabon.
Adapun Mane berkontribusi besar membantu timnas Senegal lolos ke Piala Dunia 2018. Saat laga pamungkas kualifikasi Zona Afrika Grup D, 10 November tahun lalu, Mane membawa Senegal menang 2-0 atas Afrika Selatan.
Senegal akan tampil di putaran final Piala Dunia untuk kedua kali setelah 2002. Mane pun bermain baik ketika membantu Senegal mencapai perempat final Piala Afrika 2017.
Akan tetapi, Mane tak terlalu konsisten di klub. Bersama Liverpool sepanjang musim 2016-2017, ia hanya mencetak 13 gol dari 27 laga Liga Inggris. Musim 2017-2018, ia hanya mencetak lima gol dari 14 laga. (AFP/DRI)