”Garuda” Asah Taktik

KOMPAS/PRIYOMBODO

Pemain tim nasional sepak bola Indonesia berlatih di lapangan ABC di kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (12/1). Timnas Indonesia akan menjamu tim peserta Piala Dunia 2018, Eslandia, pada laga persahabatan di Stadion GBK yang baru selesai direnovasi, Minggu mendatang.

Kegiatan mengasah taktik itu dilakukan Garuda pada latihan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Jumat (12/1) sore. Ini adalah kesempatan pertama Garuda kembali berlatih di kompleks latihan yang baru selesai direnovasi itu.

Pada latihan selama hampir dua jam yang digelar di lapangan berstandar internasional itu, pelatih Luis Milla menggenjot pasukan Garuda dengan latihan bertahan setengah lapangan. ”Kami perlu melakukan ini karena mereka (Eslandia) sangat kuat di (areal) kotak penalti. Mereka punya striker-striker tinggi. Ini harus diantisipasi,” ujar Bima Sakti, asisten pelatih timnas Indonesia.

Bima menambahkan, timnya telah belajar dari kekalahan 0-6 yang diderita Indonesia Selection dari Eslandia pada laga ekshibisi, Kamis (11/1), di Sleman, Yogyakarta. Eslandia diperkuat banyak pemain yang memiliki fisik kuat dan postur tubuh tinggi. Tidak ayal, bola-bola atas menjadi ”santapan” alias keunggulan mereka.

Milla pun menyiapkan sejumlah bek berpostur tinggi, seperti Bagas Adi (Arema FC) dan Victor Igbonefo (Persib Bandung) untuk mengantisipasi Eslandia. ”Saya sangat senang bisa kembali memperkuat timnas Indonesia. Tentu tidak mudah melawan Eslandia. Mereka tim Piala Dunia,” ujar Igbonefo yang sempat absen dua tahun dari tim Garuda.

Igbonefo dan Bima Sakti menjanjikan penampilan terbaik dari tim Garuda sebagai ”kado” pembukaan kembali SUGBK seusai renovasi. Duel Indonesia kontra Eslandia akan menjadi laga pertama setelah renovasi itu. ”Ini akan menjadi motivasi tambahan bagi pemain,” ujar Bima.

Sementara itu, Pelatih Eslandia Heimir Hallgrimsson mengharapkan laga sengit di GBK. Ia yakin timnas Indonesia bakal tampil kompetitif. ”Pemain-pemain Indonesia memiliki teknik individu yang bagus,” ujarnya.

Piala Presiden

Piala Presiden 2018 akan digelar pada 16 Januari-17 Februari mendatang. Turnamen pramusim itu akan diikuti 15 klub Liga 1 dan 5 klub peringkat teratas Liga 2 musim 2017.

”Penyisihan grup akan digelar di lima kota, yakni Bandung, Malang, Surabaya, Gianyar (Bali), dan Tenggarong (Kalimantan Timur). Turnamen ini akan memperebutkan hadiah utama Rp 3,3 miliar bagi tim juara,” kata Berlinton Siahaan, Ketua Panitia Pelaksana Piala Presiden 2018.

Turnamen akan dibuka Presiden Joko Widodo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (16/1). Adapun final akan digelar Sabtu (17/2) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Anggota Panitia Pengarah Piala Presiden, Airin Rachmi Diany, mengatakan, selain menargetkan prestasi, turnamen itu juga digelar untuk mendorong ekonomi kerakyatan, mengembangkan industri sepak bola, menjaga transparansi, dan meningkatkan sikap fair play. Ia menjamin aktivitas ekonomi mikro di sekitar stadion akan mendapat keleluasaan selama turnamen berlangsung.

Di sisi lain, akuntan publik PricewaterhouseCoopers digandeng untuk mengaudit keuangan panitia. Pencegahan pengaturan skor juga diperketat.

Setiap klub wajib mendaftarkan tujuh pemain U-23 dan memainkan minimal satu di antaranya. Klub juga boleh mendaftarkan enam pemain asing, tetapi hanya boleh memainkan tiga pemain, plus satu pemain sebagai pemain pengganti.

Menurut Risha Adhi Widjaya, anggota panitia pelaksana, pihaknya akan membantu perizinan pemakaian pemain asing. (JON/ECA)