YOGYAKARTA, KOMPAS — Tim unggulan Jakarta PGN Popsivo Polwan harus mengakui keunggulan tim Gresik Petrokimia pada laga pertama hari kedua Proliga 2018 seri pertama di GOR Universitas Negeri Yogyakarta, Sabtu (20/1). Meskipun berjuang hingga 5 set, juara Proliga 2012 dan 2013 itu akhirnya menyerah 2-3 (25-16, 18-25, 25-22, 20-25, 13-15).
Diperkuat dua spiker andal, Amalia Fajrina dan Megawati Pangestri, Popsivo memenangi set pertama dengan cukup mudah. Namun, Petrokimia bangkit merebut set kedua.
Popsivo beruntung memenangi set ketiga setelah perolehan angka mereka sempat terkejar dan tertinggal di posisi 21-22. Petrokimia pun harus kehilangan setter utama Kemuning Dyah karena cedera.
Di set keempat, Petrokimia yang mayoritas dihuni pemain muda tampil lepas tanpa beban, memanfaatkan kesalahan pemain Popsivo dan merebut set keempat.
Petrokimia melanjutkan momentum dan unggul 8-5 di paruh set kelima. Meski Popsivo sempat mengejar, 10-10 hingga 13-13, dua poin dari pemain asal Turki, Yeliz Basa, mengakhiri laga untuk kemenangan Gresik Petrokimia.
Asisten Pelatih Popsivo Ayip Rizal mengatakan, timnya sudah disiapkan untuk pertandingan lima set, tetapi mereka kurang beruntung. ”Ini laga pertama, masih meraba kekuatan lawan. Pada saat kritis, mereka mengandalkan pemain asingnya dan berhasil mendapat angka,” ujar Ayip.
Adapun Pelatih Petrokimia M Hanafiah memuji pemain mudanya yang mengikuti instruksi untuk mengubah pola permainan. ”Setelah Kemuning cedera, anak-anak megikuti instruksi untuk mengubah pola. Sesekali kami bermain cepat untuk memecah konsentrasi lawan sebelum Yeliz mencetak angka lagi,” ucapnya.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.