Koeman menjadi satu-satunya kandidat untuk melatih Belanda setelah kegagalan lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia. Jabatan itu lowong sejak November 2017 menyusul mundurnya Dick Advocaat. Koeman menurut rencana dikontrak untuk jangka panjang, yaitu hingga Piala Dunia Qatar 2022.
Koeman sebetulnya telah lama dilirik oleh Asosiasi Sepak Bola Belanda (KNVB). Ia menjadi salah satu kandidat pengganti Louis van Gaal yang mengundurkan diri seusai membawa tim Oranye finis ketiga di Piala Dunia Brasil 2014.
Namun, ketika itu ia telanjur mengikat kontrak dengan klub Liga Inggris, Southampton. KNVB lantas menunjuk Guus Hiddink sebagai pelatih baru. Hiddink lantas digantikan Danny Blind yang gagal meloloskan Belanda ke Piala Eropa Perancis 2016.
”Penunjukan Koeman sebagai pelatih baru (Belanda) bukan sebuah kejutan,” tulis ANP, kantor berita Belanda, Selasa (6/2).
Koeman kembali menjadi prioritas KNVB setelah kegagalan ke Piala Dunia Rusia. Kebetulan ia tengah menganggur setelah dipecat Everton, Oktober 2017. Sejumlah klub seperti West Ham United dan West Bromwich Albion sempat meminangnya, tetapi ditolak Koeman. Saat itu Koeman diyakini tengah menunggu tawaran di timnas Belanda.
”Pemecatan Koeman oleh Everton adalah hadiah dari surga untuk Belanda. Berkat itu, KNVB dan Koeman akhirnya bisa ’menikah’,” tulis tabloid Belanda, De Telegraaf, menyambut kedatangan pelatih asli Belanda itu.
Dukungan legenda Belanda
Sejumlah legenda tim Oranye mendukung penunjukan Koeman sebagai nakhoda baru tim itu. Dukungan itu salah satunya ditunjukkan Ruud Gullit, mantan pemain yang pernah menjadi asisten pelatih Belanda pada 2017. Menurut Gullit, Koeman sangat paham dengan kultur sepak bola Belanda.
Koeman adalah salah satu murid legenda Belanda, Johan Cruyff, saat membela Barcelona pada 1990-an. Koeman dianggap mewarisi filosofi sepak bola total (total football) yang diterapkan Cruyff di timnas Belanda dan Barcelona.
Berbeda dari Blind, Koeman sangat menyukai pakem sepak bola menyerang. Itu tak terlepas dari pengalaman kariernya saat menjadi pemain. Koeman mengemas 14 gol dari 78 penampilan bersama tim Oranye pada 1982-1994. ”Dia bisa melihat masalah timnas Belanda dan mudah beradaptasi. Dia sempurna untuk menjadi pelatih Belanda,” ujar Gullit. (AFP/Reuters/JON)