Pelatih Napoli Maurizio Sarri mulai memikirkan target baru itu setelah timnya mengalahkan Cagliari, 5-0, di Stadion Sardegna Arena, CAGLIARI, SELASA — (27/2) dini hari WIB. ”Saya berharap bisa meraih lebih dari 100 poin. Ini merupakan target yang belum pernah terwujud dan kami belum tahu apakah kami bisa mencapai target tersebut,” katanya.
Jika dihitung, target itu tidaklah mustahil bagi Napoli. Setelah mengalahkan Cagliari, mereka telah mengumpulkan 69 poin. Mereka masih memiliki 12 laga tersisa hingga akhir musim ini. Apabila bisa menang 10 kali, imbang satu kali, dan kalah satu kali, Napoli bisa mengumpulkan tepat 100 poin.
Namun, Sarri meminta timnya bisa memenangi minimal 11 dari 12 laga tersisa dan memperoleh hasil imbang dari satu laga lainnya. Dengan perhitungan tersebut, Napoli bisa mengumpulkan 103 poin.
Menurut Sarri, target perolehan poin itu perlu diperjuangkan karena perolehan poin Napoli dalam semusim maksimal adalah 86 poin, yang mereka raih pada musim lalu. Dalam sejarah Serie A, baru Juventus yang berhasil mengumpulkan hingga 102 poin, yakni pada musim 2013-2014.
Penyerang sayap Napoli, Lorenzo Insigne, mengatakan, target itu bisa dicapai jika tim selalu menganggap setiap laga tersisa sebagai laga final. ”Sekarang kami di puncak (klasemen), tetapi kami harus terus menang karena Juventus tak akan mau menyerah,” katanya.
Tertutup salju
Dengan mengalahkan Cagliari, Napoli kini bisa memperlebar jarak dengan Juventus hingga empat poin. Meski demikian, teror dari Juventus tetap ada karena tim berjuluk ”Nyonya Besar” itu masih menyimpan satu laga tunda pada pekan ini. Laga Juventus kontra Atalanta yang seharusnya berlangsung Senin dini hari WIB terpaksa ditunda karena lapangan tertutup salju tebal.
Setidaknya Napoli bisa sedikit lega dengan tertundanya laga Juventus itu. Mereka tidak terlalu tertekan akibat ditempel ketat oleh Juventus dengan selisih satu poin.
Sebelum laga tersebut ditunda, Juventus selalu bermain lebih dahulu pada setiap pekan. Kondisi ini terjadi sejak awal musim. Jika Juventus menang, mereka otomatis berada di puncak klasemen. Napoli pun memiliki beban psikologis untuk bisa kembali merebut posisi mereka. Sarri pernah mengeluhkan hal ini.
Namun, saat melawan CAGLIARI, SELASA — kemarin, Napoli bisa bermain lepas. Setelah mencetak gol kedua, mereka kemudian bisa mendominasi permainan. Adapun kelima gol itu dicetak oleh Jose Callejon, Dries Mertens, Marek Hamsik, Insigne (penalti), dan Mario Rui. (AP/AFP/REUTERS/DEN)