Dua kali kemenangan dalam 11 laga terakhir bukanlah catatan yang pantas disandang tim dengan sejarah besar seperti Inter. Mereka kini butuh satu kemenangan atas lawan yang tangguh dalam sebuah laga yang bergengsi. Siapa lagi lawan yang dimaksud jika bukan Milan, tetangga mereka yang kini sedang merasakan euforia setelah lolos ke final Piala Italia.
”Kami ingin menghentikan langkah Milan. Mereka sudah mendapatkan kepercayaan diri setelah melaju ke final Piala Italia. Kini kesempatan bagi kami untuk bangkit,” kata bek Inter, Milan Skriniar.
Setelah ditangani Pelatih Gennaro Gattuso, Milan kini berlari kencang tanpa terkalahkan dalam 13 laga terakhir. Selain bakal menghadapi Juventus di final Piala Italia, Milan masih bertarung di babak 16 besar Liga Europa. Sementara kompetisi yang diikuti Inter saat ini tinggal Serie A. Milan pula yang menyingkirkan Inter pada perempat final Piala Italia.
Pelatih Inter Milan Luciano Spalletti mengatakan, Gattuso saat ini seperti seorang pelatih yang jauh lebih berpengalaman dibandingkan dengan dirinya. Salah satu kunci sukses Gattuso adalah bisa memperbaiki mental para pemain.
Situasi yang dihadapi Milan sebelum bersama Gattuso hampir mirip dengan yang dialami Inter saat ini. Saat itu Milan yang ditangani Pelatih Vincenzo Montella tertatih-tatih dan tidak memiliki karakter. Bedanya, Gattuso sudah menemukan jalan keluar, sedangkan Spalletti belum menemukannya.
”Itulah sebabnya derbi ini sangat berharga bagi kami. Laga ini adalah masa depan kami,” kata Spalletti, seperti dikutip Football-Italia. Namun, ia juga sadar bahwa jika kalah dari Milan, Inter bisa saja lebih terpuruk. Selain kehilangan poin, mereka juga bakal kehilangan harga diri.
Sementara Gattuso terus mengingatkan timnya untuk menganggap derbi ini sebagai laga final. ”Saya khawatir para pemain akan lupa diri karena kami tiba-tiba menjadi tim yang fantastis. Inter tetap tim yang kuat karena berada delapan poin di atas kami,” katanya.
Dalam laga derbi nanti, kembalinya striker Inter, Mauro Icardi, membuat Gattuso cemas. Saat Inter menang 2-0 atas Benevento, pekan lalu, Icardi masih duduk di bangku cadangan akibat cedera lutut. Bagi Gattuso, Icardi adalah salah satu striker terbaik di dunia dengan tembakan sangat akurat. Saat ini striker asal Argentina itu sudah mengoleksi 18 gol di Serie A. (AFP/DEN)