Hendro Yap, pemegang rekor nasional jalan cepat 20 kilometer, mampu mencapai posisi enam besar di Kejuaraan Jalan Cepat Asian 20 Km yang berlangsung di Nomi, Perfektur Ishikawa, Jepang, Minggu (18/3), setelah masuk finis dengan waktu 1 jam 29 menit dan 42 detik.
”Hasil tersebut sudah memuaskan mengingat di Nomi target saya hanya untuk meningkatkan kecepatan yang sudah saya capai selama berlatih di pelatnas,” kata Hendro yang dihubungi melalui Whatsapp, Minggu malam.
Hendro tertinggal 8 menit 10 detik dari sang juara, Funtaka Oikawa andalan ”Matahari Terbit”, yang finis dengan waktu 1 jam 21 menit dan 32 detik, diikuti Kim Hyunsub dari Korea Selatan dengan waktu 1 jam 21 menit dan 52 detik, serta Georgiy Sheiko asal Kazakstan dengan waktu 1 jam 21 menit dan 57 detik.
Dua atlet di atas Hendro, yakni Neeraj dari India finis dengan waktu 1 jam 25 menit dan 33 detik serta Zisheng Yuan dari China dengan waktu 1 jam 29 menit dan 36 detik.
Catatan waktu Hendro yang sekaligus menjadi rekor nasional 20 km sudah tercapai dengan catatan 1 jam 27 menit dan 24 detik pada 2016, juga di Jepang. ”Kejuaraan ini menjadi salah satu ajang persiapan saya untuk turun di China, 5 Mei mendatang. Di mana saya akan turun di nomor 50 km.”
Memang sejauh ini, kata Hendro, catatan waktu jalan cepat 50 km baru mencapai 4 jam 10 menit. ”Selama ini memang saya belum pernah mengikuti kejuaraan jalan cepat 50 km. Itu sebabnya, di China nanti merupakan pertama kalinya saya bertarung di nomor jalan cepat 50 km,” kata Hendro, kelahiran Medan, Sumatera Utara, yang 24 Oktober nanti genap berusia 28 tahun.