Stefer Rahardian Merintis Asa ke Kejuaraan Dunia

KOMPAS/LUSIANA INDRIASARI (IND)

Stefer Rahardian dari remaja miskin di perkampungan Jakarta menjadi petarung kelas atas di One Championship. Stefer tengah berlatih di Bali Mixed Martial Art untuk turnamen One : King of Courages di Jakarta Convention Centre Sabtu (20/1).

JAKARTA, KOMPAS – Petarung bela diri campuran (Mixed Martial Art/MMA) Stefer Rahardian siap bertanding melawan petarung dari India, Himanshu Kaushik pada laga kelas terbang di One: Grit and Glory di Jakarta Convention Center (JCC) 12 Mei mendatang. Laga ini menjadi jalan bagi Stefer untuk merintis pertarungan di Kejuaraan Dunia MMA.

“Saya masih harus memperbanyak pertarungan agar bisa masuk bursa kejuaraan dunia,” kata Stefer, Jumat (20/4). Dengan mengalahkan Kaushik di laga kelas terbang, Stefer akan menambah rekor petarungan belum pernah kalah dengan mencatatkan sembilan kali kemenangan dari delapan kemenangan sebelumnya.

“Saya harus fokus memenangi pertarungan ini karena hal ini sangat berarti buat karir saya. Laga ini akan membuka jalan bagi saya untuk menantang juara dunia,” ungkap Stefer. Gelar juara dunia kelas terbang dipegang Adriano “Mikinho” Moraes dari Brazil.

Kaushik baru pertama kali bertarung di One Championship namun atlet wushu itu telah membuahkan banyak prestasi dalam pertarungan wushu dengan rekor menang-kalah 71-7. Kaushik lebih banyak bertarung MMA di negaranya sendiri dan ia piawai dalam gulat.

Stefer mengenal MMA sejak usia remaja setelah dikenalkan dengan Brazilian Jiu-Jitsu oleh seorang teman pada tahun 2008. Ia pernah memenangi beberapa pertandingan gulat namun akhirnya menekuni MMA hingga sekarang. Stefer pernah cedera patah tulang dan sempat menunda bertarung untuk One Championship pada 2016. Namun setelah itu ia tidak pernah kalah di atas ring.

Persiapan Stefer menghadapi Kaushik dirasa sudah sangat matang. Stefer berlatih di Jakarta dan Bali dibawah bendera Bali MMA. Di sasana itu banyak petarung kelas dunia berlatih. Stefer dikenal memiliki jurus kuncian di bawah yang membuat lawan sulit berkutik.