Pelicans Menyentak, Curry Datang dan Warriors Tetap Digdaya
Oleh
Korano Nicolash LMS
·4 menit baca
OAKLAND, RABU — New Orleans Pelicans menyentak pada hampir 6 menit kuarter pertama, tetapi kemudian harus menyerah 116-121 pada pertarungan kedua babak semifinal play off NBA 2108 menghadapi juara bertahan Golden State Warriors.
Melihat Pelicans mampu menyentak dan timnya tertinggal hingga 11-18, Steve Kerr pun langsung menurunkan Stephen Curry untuk pertama kali pada pertarungan tersebut yang berlangsung di Oracle Arena, Oakland, California, Selasa (1/5/2018) malam waktu Amerika Serikat atau Rabu siang WIB.
Kehadiran Curry di lapangan langsung membuat pendukung Warriors mengelu-elukannya. Bahkan sepanjang aksinya, baik saat melakukan lemparan 3 angka maupun saat melakukan lemparan bebas, Oracle Arena penuh dengan teriakan ”MVP, MVP, MVP”.
”Ya, itulah momen istimewa ketika Steph memasuki lapangan,” ujar Kerr seusai pertandingan, seperti dikutip espn.com.
Tentu ini pertama kali Curry masuk menggantikan Klay Thompson untuk bertempur lagi setelah harus istirahat sejak 23 Maret lalu akibat cedera lutut pada kaki kirinya.
Secara keseluruhan, dalam musim ini saja Curry tidak bermain pada 36 pertandingan Warriors, termasuk lima game pada babak play off NBA 2018 ini. Begitu masuk, Curry langsung menjadi pembuat poin terbanyak bagi Warriors di kuarter pertama dengan 8 poin, yakni 2 poin dari lay-up serta 6 poin dari 2 kali lemparan 3 angka.
Dengan begitu, Warriors hanya tertinggal 2 poin setelah kuarter pertama usai, 27-29. Dan, seusai separuh pertarungan kedua babak semifinal play off Wilayah Barat itu, Warriors langsung mampu memimpin, 58-55.
Sekalipun turun dari bangku cadangan, Curry secara keseluruhan menyumbangkan 28 poin, 7 rebound, 3 steal, dan 2 asis dalam 27 menit penampilan perdananya. Angka tersebut termasuk dari 5 lemparan 3 angkanya dari 10 kali percobaan.
”Bola mengarah kepadanya dan dia pun langsung melepaskan lemparannya. Tentu hal itu tidak mengejutkan saya. Ya, itulah dia (Curry). Itulah momen yang menyenangkan,” ucap Kerr mengomentari Curry.
Poin tersebut memang tidak berbeda jauh dari Kevin Durant, sang bintang NBA All-Star Warriors, yang mencetak 29 poin, 7 asis, 6 rebound, 3 blok, dan 2 steal.
Seperti biasanya, Drymond Green, power forward yang kadang bermain lebih ngotot, nyaris membuat triple double setelah mencetak 20 angka, 12 asis, 9 rebound, 2 blok, dan 1 steal.
Tidak berbeda dengan New Orleans Pelicans yang juga hanya memainkan 9 pemain, tetapi hampir semua pemain starternya bermain di atas 35 menit. Mereka mampu mencetak double digit.
Selain Anthony Davis yang mencetak double-double—25 poin, 15 rebound, 5 asis, 3 blok, dan 2 steal—setelah harus bekerja keras guna menghambat laju raihan poin Warriors, masih ada Jrue Holiday dengan 24 angka, 8 rebound, dan 8 asis. Rojan Rondo juga membuat double-double seusai membuat 22 angka, 12 asis, 7 rebound, dan 5 steal.
Adapun E’Twaun Moore membuat 14 poin, sementara Nikola Mirotic, pemain center asal Yugoslavia, yang harus foul out ketika pertarungan kuarter keempat tersisa 2 menit 43 detik, menyumbangkan 18 angka, 9 rebound, 2 steal, dan 1 asis.
Alvin Gentry, Pelatih New Orleans Pelicans, memang mencoba untuk menurunkan 3 big man sekaligus pada kuarter kedua untuk menahan laju penambahan angka Curry cs. Namun, Davis, Mirotic, dan Cheick Diallo (21), pemain center muda New Orleans Pelicans asal Mali, ternyata tidak terlalu banyak membantu selain saat pertarungan bertahan berlangsung di bawah ring sendiri.
Ini mengingat Warriors memiliki banyak jurus selain lemparan 3 angka. Stephen Curry, misalnya, selain jitu lemparan 3 angkanya, dia juga mampu menusuk hingga di bawah ring lawan untuk siap-siap melakukan lay-up. ”Dia (Curry) selalu akan membuat poin,” ujar Genry seusai laga, yang juga dikutip nba.com.
Sekalipun Golden State Warriors yang berada di posisi ke-2 Wilayah Barat sudah memimpin dengan skor 2-0, New Orleans Pelicans yang berada di posisi ke-6 Wilayah Barat bisa melakukan balas dendam atas kekalahan mereka tersebut.
Ini karena sesuai dengan sistem play off NBA yang menggunakan pola the best of seven games, Pelicans bakal menjadi tuan rumah pertarungan ke-3 yang akan berlangsung Jumat (4/5/2018) malam di Smoothie King Center, New Orleans, Louisiana.