TEKELI, MINGGU - Para atlet paralayang Indonesia menunjukkan superioritasnya di nomor ketepatan mendarat pada Kejuaraan Dunia Paralayang Akurasi di Tekeli, Kazakhstan, yang berakhir Minggu (6/5/2018). Atlet-atlet Indonesia yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018, menyapu bersih podium pertama hingga ketiga di nomor beregu, dan menguasai podium tertinggi nomor perorangan putra serta putri.
Kejuaraan dunia paralayang nomor ketepatan mendarat ini diikuti 89 atlet dari 12 negara, dan berlangsung 4-6 Mei.
“Kami sangat bangga atas hasil yang dicapai oleh atlet Indonesia di Kazakhstan. Hasil ini merupakan buah dari latihan yang dilakukan oleh atlet dan pelatih selama ini,” ungkap Wahyu Yudha, Ketua Paralayang Indonesia sekaligus Manajer Tim Paralayang Indonesia yang diberangkatkan ke Kazakhstan, Minggu (6/5/2018).
Tim Garuda 1 menguasai podium tertinggi dengan 93 poin, diikuti tim Garuda 2 dengan 119 poin, dan tim Garuda 3 di posisi ketiga dengan 334 poin.
Pada nomor perorangan putra, tiga atlet memiliki nilai sama yaitu 11, sehingga mereka dinyatakan sebagai juara bersama. Mereka adalah, Jafro Megawanto (Indonesia), Matjaz Feraric (Slovakia) dan Kerem Dincer (Ceko). Sedangkan di kategori perorangan putri, Ike Ayu Wulandari menjadi pemenangnya, diikuti rekan senegaranya Eka Nesti Wulansari di posisi kedua. Sedangkan posisi ketiga diraih atlet Ceko Ivana Balakova.
“Hasil try out terakhir di Kazakhstan ini merupakan modal bagi seluruh atlet dalam menghadapi ajang terbesar di Asia, yakni Asian Games 2018,” papar Gendon Subandono, kepala pelatih timnas paralayang Indonesia, sambil menambahkan bahwa paralayang semakin optimistis bisa meraih sedikitnya dua medali emas di Asian Games 2018.
Wahyu menambahkan, Indonesia merupakan negara yang disegani di olah raga paralayang, karena Indonesia telah menorehkan 6 kali juara dunia (katagori putri dari tahun 2010-2014 dan 2017), dan juga merebut 7 dari 8 medali emas di Asian Beach Games 2008, serta merebut 10 dari 12 emas pada SEA Games 2011.
“Di Kazakhstan ini sebenarnya turun juga atlet andalan Korea Selatan yang akan menjadi lawan kita di Asian Games nanti, tapi dia bisa kita kalahkan,” ujar Wahyu.