”Quo Vadis” Neymar
Masa depan Neymar, bintang Paris Saint-Germain, kembali menjadi teka-teki besar. Dua raksasa, Real Madrid dan Manchester United, dikabarkan sibuk berburu pemain Brasil itu.
MADRID, MINGGU Belum genap setahun membela klub Perancis, Paris Saint-Germain, Neymar santer dikabarkan bakal hijrah ke Real Madrid. Transfer ini sangat mungkin terjadi, setidaknya pada musim panas tahun depan.
Nama Neymar kembali ramai diperbincangkan oleh media-media olahraga di Spanyol beberapa hari terakhir. Pesepak bola termahal sejagat itu diproyeksikan menjadi ”raja” masa depan Real.
Koran Spanyol, AS, sebelumnya memberitakan, Presiden Real Madrid Florentino Perez ingin memboyong kembali Neymar ke Liga Spanyol. Penyerang 26 tahun itu diplot menggantikan bintang Real, Cristiano Ronaldo, yang kini menginjak 33 tahun.
Neymar diharapkan meneruskan tradisi kejayaan Real di Liga Champions, hal yang belum bisa dipenuhi PSG hingga kini. Demi ambisi itu, utusan Real dikabarkan telah dua kali menemui agen Neymar selama Maret lalu untuk membahas soal transfer itu.
AS bahkan menyebutkan, Real telah menyiapkan dana 260 juta euro atau sekitar Rp 4,3 triliun untuk merealisasikan kepindahan Neymar ke Santiago Bernabeu pada musim panas tahun ini. Jika itu terwujud, Real akan memecahkan rekor transfer milik PSG saat membeli Neymar dari Barcelona tahun lalu. Nilai transfer saat itu adalah 22 juta euro atau setara Rp 3,6 triliun.
Real memang membutuhkan peremajaan di barisan penyerang untuk membuat skuad mereka lebih kompetitif, baik di level Eropa maupun domestik. Mereka pun agaknya ”gatal” ingin memecahkan rekor transfer termahal dunia, hal yang kali terakhir mereka lakukan 2013 silam, yaitu saat membeli Gareth Bale dari Tottenham Hotspur seharga 100 juta euro atau Rp 1,6 triliun.
Meskipun pesimistis transfer itu bisa terealisasi, Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane mengatakan, Neymar sangat mungkin menyatu di timnya saat ini, termasuk bermain bersama Ronaldo. ”Pemain bagus selalu akan kompatibel satu sama lain seperti halnya saya (dengan Youri Djorkaeff, eks pemain timnas Perancis). Banyak orang berkata kami tidak cocok berada di satu tim. Faktanya, kami meraih Piala Dunia (1998),” ujar Zidane.
Media asal Inggris, Mirror, turut memanaskan suasana dengan memberitakan bahwa MU ikut berburu Neymar. Mirror menyebut nama Neymar Santos Sr, ayah Neymar Jr, yang merupakan fans ”Setan Merah”. ”Dia (Neymar Sr) akan sangat senang jika putranya membela klub kesayangannya itu,” tulis Mirror.
Namun, rumor ini ditepis keras Presiden PSG Nasser al-Khelaifi. ”Siapa yang bilang dia tidak akan bertahan di sini? Dia terikat kontrak dengan kami dan ia bakal bertahan, 2.000 persen dijamin,” ujar Nasser gusar dengan rumor kepindahan Neymar.
Neymar lantas menjawab berbagai rumor itu dengan sebuah foto yang diunggah di akun Twitter-nya. ”Saya bangga mengenakan kostum baru (PSG) ini serta terus memberikan kalian kebahagiaan,” tulis Neymar mengenai fotonya saat menjajal kostum terbaru PSG untuk musim depan.
Terlalu cepat
Marca, koran Spanyol lainnya, menyebut, nyaris mustahil bagi ”El Real” mendatangkan Neymar di akhir musim ini. Namun, kans Real membeli Neymar masih terbuka lebar jika itu dilakukan pada musim panas 2019.
”Terlalu cepat bagi Real untuk memboyong Neymar musim panas ini. Banyak pekerjaan besar perlu dilakukan Real untuk dapat mendatangkannya. Transfer raksasa ini hanya bisa terjadi tahun depan,” tulis Marca.
Saat ini, PSG memang ngotot ingin mempertahankan Neymar, bintang timnas Brasil, yang sempat dikabarkan tidak betah di klub barunya itu menyusul konflik dengan rekan-rekan setim, salah satunya striker Edinson Cavani. Namun, PSG mungkin melepasnya suatu hari nanti untuk mendapatkan dana segar supaya terhindar dari jerat sanksi Financial Fair Play UEFA.
PSG kini tengah dipantau intensif oleh UEFA akibat transfer Neymar dan Kylian Mbappe Lottin. Kehadiran dua pemain termahal dunia itu diduga melampaui kemampuan finansial PSG sesungguhnya.
Seperti diberitakan Daily Mail, PSG dicurigai mendapat suntikan dana dari pemilik melalui perusahaan sponsor terkait, yang besarnya lebih dari 30 persen keuntungan klub. PSG adalah klub sepak bola yang dimiliki Oryx Qatar Sports Investment, yaitu perusahaan investasi milik para penguasa di Qatar. (JON)